bet365×ãÇòͶע

TRIBUNNEWS.com - Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang juga tim penasihat hukum Hasto Kristiyanto, Febri Diansyah, memenuhi panggilan lembaga anti-rasuah terkait kasus korupsi Harun Masiku, Senin (14/4/2025).

Febri mengatakan kehadirannya memenuhi panggilan KPK adalah sebagai bentuk penghormatan kepada lembaga anti-rasuah itu.

Ia mengaku, perasaan menghargai dan menghormati KPK, menjadi alasannya hadir diperiksa sebagai saksi.

"Saya hadir di sini sebagai bentuk penghormatan kepada lembaga KPK."

"Saya menghargai dan menghormati lembaga KPK, makanya saya hadir dalam panggilan kali ini," ujar Febri setelah menjalani pemeriksaan, Senin, dikutip dari siaran langsung Facebook bet365×ãÇòͶעnews.com.

Febri mengatakan ia diperiksa sebagai saksi untuk dua tersangka dalam kasus Harun Masiku, yaitu Harun Masiku sendiri dan Donny Tri Istiqomah.

Baca juga: Sosok Fathroni Diansyah, Adik Eks Jubir KPK Febri Diansyah, Diperiksa Terkait Kasus SYL

Ia mengungkapkan pemeriksaan berlangsung sejak pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB.

Namun, kata dia, durasi pemeriksaan itu sudah terpotong istirahat, salat, dan makan.

"Saya dipanggil sebagai saksi untuk dua orang tersangka, yaitu HM (Harun) dan DTI (Donny)" ungkapnya.

"Pemeriksaan sudah selesai sekitar pukul tiga sore, itu sudah dipotong jadwal salat, istirahat, makan. Tapi, kemudian ada proses revisi," imbuh dia.

Febri menambahkan, dalam proses pemeriksaan yang dijalani, ia memberikan keterangan sebagai advokat, khususnya penasihat Hasto.

Ia  mengaku sempat ditanya mengenai dirinya yang tergabung dalam tim penasihat hukum Sekretaris Jenderal PDIP Itu.

"Posisi saya dalam pemeriksaan ini adalah sebagai advokat, khususnya penasihat hukum Pak Hasto Kristiyanto."

"Karena tadi (ada) pertanyaan-pertanyaan terkait sejak kapan masuk di tim penasihat hukum dan bagaimana prosesnya," urai Febri.