bet365足球投注

Senin, 5 Mei 2025

Politikus PDIP Sebut Predator Seksual di Jepara Layak Dihukum Mati: Benar-benar Biadab

Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDIP, Selly Andriany Gantina, menyatakan keprihatinan terhadap kekerasan seksual yang melibatkan 31 korban.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
bet365足球投注news.com/Chaerul Umam
KASUS JEPARA - Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDIP, Selly Andriany Gantina menyebut pelaku sebagai predator seksual yang harus dihukum seberat-beratnya, Jumat (2/5/2025). 

鈥淧emutusan mata rantai kekerasan seksual perlu pemahaman menyeluruh,鈥 jelasnya.

Fraksi PDIP, lanjut Selly, berkomitmen melindungi perempuan dan anak.

Penerapan Undang-Undang TPKS dianggap sebagai tonggak penting yang tidak boleh setengah hati.

鈥淯U TPKS harus diterapkan secara tegas tanpa pandang bulu,鈥 tegasnya.

Ia juga menekankan bahwa perlindungan anak bukan sekadar jargon politik.

Ini adalah bagian dari tanggung jawab ideologis dan konstitusional negara untuk menjaga masa depan bangsa.

鈥淎nak-anak adalah masa depan. Kalau kita biarkan mereka hancur karena predator, maka bangsa ini pun terancam. Negara harus hadir. Tidak boleh ada kompromi terhadap predator seksual,鈥 ucapnya.

Sebelumnya, seorang pria berinisial S (21) diringkus polisi karena menjadi pelaku tindak asusila yang korbannya masih di bawah umur.

Warga Kecamatan Kalinyamatan, Jepara, Jawa Tengah ini mencabuli 31 anak di bawah umur.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto menerangkan bahwa ada kemungkinan korban bisa bertambah.

Menurutnya para korbannya yang masih di bawah umur dirayu agar mau melakukan apa yang diminta tersangka.

Apabila korban menolak, tersangka mengancam akan menyebar video tindak asusilanya.

"Pasti dengan penggunaan media sosial merayu korban anak di bawah umur ini diminta untuk buka baju dan segalanya kalau tidak mau akan disebarkan."

"Sehingga korban ketakutan akhirnya memenuhi keinginan pelaku," paparnya.

Halaman
123
Berita Rekomendasi
asd
  • Berita Terkini

    © 2025 bet365足球投注, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365足球投注 Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan