Konflik Palestina Vs Israel
Netanyahu Tunjuk Eks Komandan Angkatan Laut Israel sebagai Bos Shin Bet, Gantikan Ronen Bar
PM Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan pemilihan mantan komandan angkatan laut Eli Sharvit sebagai bos Shin Bet.
Penulis:
Farrah Putri Affifah
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan pemilihan mantan komandan angkatan laut Eli Sharvit sebagai kepala badan keamanan dalam negeri Israel, Shin Bet (ISA) pada hari Senin (31/3/2025).
Keputusan ini diambil meski pemecatan kepala badan keamanan yang saat ini menjabat, Ronen Bar, masih dalam proses hukum dan telah dibekukan oleh Mahkamah Agung Israel.
"Setelah melakukan wawancara mendalam dengan tujuh kandidat yang layak, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memutuskan untuk menunjuk mantan komandan angkatan laut Israel, Wakil Laksamana Eli Sharvit sebagai direktur ISA (Shin Bet) berikutnya," kata kantornya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al-Arabiya.
Menurut pernyataan resmi dari kantor Netanyahu, Sharvit yang berpengalaman dalam dunia militer selama 36 tahun, termasuk lima tahun sebagai komandan angkatan laut, dipilih untuk menggantikan Bar.聽
Selama masa jabatannya di angkatan laut, Sharvit dikenal karena memimpin penguatan pertahanan maritim Israel.
鈥淒alam posisi itu, ia memimpin pembangunan kekuatan pertahanan maritim di perairan teritorial dan melakukan operasi kompleks melawan Hamas, Hizbullah, dan Iran,鈥 tambahnya.
Namun, meskipun Netanyahu telah mengumumkan keputusan tersebut, belum jelas kapan Sharvit akan secara resmi mengambil alih kepemimpinan Shin Bet.
Keputusan ini datang setelah Netanyahu berupaya menyingkirkan Ronen Bar pada 21 Maret.
Saat itu, Netanyahu mengungkapkan alasannya memecat Bar lantaran 'kurangnya kepercayaan' terhadapnya.
Upaya ini memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk oposisi dan organisasi non-pemerintah yang mengajukan petisi ke Mahkamah Agung.
Mahkamah Agung Israel mengabulkan petisi tersebut dan menangguhkan pemecatan Bar hingga banding dapat diajukan pada 8 April mendatang.
Selama masa penangguhan, Jaksa Agung Gali Baharav-Miara menyatakan bahwa Netanyahu tidak boleh mencari pengganti Bar.
Baca juga: Netanyahu Marah Besar Mahkamah Agung Israel Gagalkan Pemecatan Kepala Shin Bet Ronen Bar
Menurut Baharav-Miara, apabila Netanyahu nekat mencari pengganti Bar justru akan menimbulkan konflik baru.
Sebagai informasi, keputusan pemecatan Bar diresmikan setelah pemerintah menggelar sidang pada Kamis (20/3/2025), malam, waktu setempat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.