bet365足球投注ners / Citizen Journalism
Hari Kartini
Refleksi Hari Kartini di Era AI: Kompetisi atau Kolaborasi?
Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini, momen bersejarah yang merefleksikan perjuangan emansipasi perempuan di masa kolonial
Editor:
Eko Sutriyanto
Oleh :聽 Kristina Elia Purba, Ketua Lembaga Pemberdayaan Perempuan PP PMKRI
鈥淗abis gelap, terbitlah terang.鈥
Ungkapan legendaris ini berasal dari kumpulan surat Raden Ajeng Kartini berjudul Habis Gelap Terbitlah Terang, terjemahan dari bahasa Belanda Door Duisternis tot Licht yang berarti 鈥淒ari Kegelapan Menuju Cahaya鈥.
TRIBUNNERS - Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini, momen bersejarah yang merefleksikan perjuangan emansipasi perempuan di masa kolonial.
Dalam keterbatasan akses dan ruang gerak, Kartini menjadikan literasi sebagai senjata.
Ia membaca dan menulis, bukan hanya sebagai pelampiasan, tetapi sebagai bentuk perlawanan.
Dari situlah kesadaran muncul: gerakan perempuan yang kuat harus berakar pada semangat literasi.
Baca juga: Jika RA Kartini Hidup Saat Ini
Kartini dan Literasi: Perlawanan yang Membebaskan
Ketika membicarakan Kartini, hal pertama yang seharusnya terlintas bukan sekadar kebaya atau simbol budaya semata, melainkan literasi鈥攌emampuan membaca, berpikir kritis, dan menulis sebagai alat perjuangan.
Lewat tulisan, Kartini menyuarakan kegelisahannya, menyusun gagasan, dan meretas batas yang dipaksakan oleh zamannya.
Sayangnya, semangat ini kini mulai kabur di tengah arus deras media sosial.
Banyak perempuan justru terjebak dalam propaganda visual yang mengejar standar kecantikan semu.
Standar ini dibentuk oleh media massa yang secara sosial dikonstruksi, sebagaimana dijelaskan oleh Peter L. Berger dan Thomas Luckmann: realitas sosial dibentuk dan dikonstruksi oleh manusia.
Media menghadirkan wajah-wajah ideal yang belum tentu nyata, membentuk persepsi, bahkan menghakimi yang tak sesuai dengan 鈥渟tandar鈥.
Akibatnya, banyak perempuan yang lebih sibuk menyesuaikan diri dengan tuntutan visual ketimbang membangun jati diri melalui literasi.
Hari Kartini
Hari Kartini, Dinda Kanyadewi Soroti Pentingnya Kebebasan Perempuan |
---|
Peringati Hari Kartini, Naik MRT Gratis Khusus Pelanggan Wanita |
---|
50 Kata-kata Mutiara Bernuansa Hari Kartini 2025 yang Penuh Motivasi dan Menginspirasi |
---|
Khusus Pelanggan Perempuan, Tarif Transjakarta di Hari Kartini 21 April Hanya Rp1 |
---|
5 Doa Upacara Hari Kartini 2025, Penuh Harapan untuk Perempuan Indonesia |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.