TOPIK
OTT KPK di Bengkulu
-
KPK sita rumah mewah seharga Rp 1,5 miliar di Yogyakarta berkaitan dengan kasus dugaan korupsi mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
-
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Ketua DPRD Mukomuko Zamhari, Senin (17/3/2025).
-
Adapun saksi yang akan diperiksa adalah 7 calon bupati yang ikut di Pilkada Bengkul 2024 lalu.
-
Pungutan itu dilakukan melalui atasan kepala sekolah maupun orang-orang dekat Rohidin Mersyah.
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah aset milik mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Jumat, 21 Februari 2025.
-
KPK memanggil sejumlah saksi terkait kasus dugaan korupsi mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
-
KPK mengungkap ada permintaan uang dari eks Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dalam proses seleksi pegawai Bank Bengkulu.
-
KPK memeriksa dua saksi untuk perkara dugaan korupsi Gubernur nonaktif Bengkulu Rohidin Mersyah, Kamis (30/1/2025).
-
Direktur Utama Bank Bengkulu Beni Harjono dipanggil KPK untuk jadi saksi yang menyeret Gubernur nonaktif Bengkulu Rohidin MersyahÂ
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Kantor Gubernur Bengkulu pada Rabu (4/12/2024).
-
Rohidin Mersyah batal mengajukan gugatan praperadilan atas dugaan tindak pidana pemerasan dan gratifikasi di Lingkungan Pemprov Bengkulu.Â
-
KPK duga 8 pejabat teras di Pemprov Bengkulu diminta Gubernur nonaktif Bengkulu Rohidin Mersyah untuk menjadi tim pemenangan dalam Pilkada 2024.
-
KPK memastikan lembaganya belum melakukan penggeledahan dalam kasus Rohidin Mersyah sejauh ini.
-
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengaku mendapat pesan WhatsApp (WA) usai KPK melakukan OTT terhadap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
-
Inilah alasan Rohidin Mersyah tetap bisa maju di Pilgub Bengkulu 2024 meski statusnya sebagai tersangka dugaan korupsi pemerasan dan gratifikasi.
-
Penetapan cagub petahana Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka oleh KPK, menimbulkan dugaan adanya upaya politisasi.Â
-
Pada kontestasi Pilgub Bengkulu periode 2024–2029, Rohidin berpasangan dengan Meriani sebagai calon wakil gubernur
-
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto mengungkap sitaan amplop bergambar Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan berisikan uang Rp 50.000.
-
KPK menyita barang bukti ponsel dari OTT di Bengkulu, temukan ada percakapan Whatsapp terkait permintaan uang dari tim sukses.
-
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata membeberkan bukti pesan WhatsApp soal permintaan uang dari Timses Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
-
Golkar minta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang adalah kadernya untuk menaati hukum usai ditangkap tangan KPK.
-
Waketum Golkar mengaku pihaknya prihatin Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK.
-
Rohidin Mersyah (RM) meminta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Bengkulu Selatan mencairkan honor guru honorer demi kepentingan Pilkada 2024.
-
Calon Gubernur Petahana Bengkulu Rohidin Mersyah jadi tersangka kasus dugaan korupsi berupa pemerasan dan gratifikasi .
-
Alexander Marwata mengatakan, uang Rp 7 miliar yang disita terdiri dari pecahan mata uang rupiah, dolar Amerika Serikat (AS), dan dolar Singapura.
-
Sebenarnya tim penindakan KPK sudah ingin menangkap Rohidin di lokasi yang ditentukan. Namun di lokasi dimaksud tidak ditemukan jejak Rohidin.
-
Mardani Ali Sera sebut modus Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah peras anak buah dan terima gratifikasi untuk maju Pemilu sering terjadi.
-
telah menetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka kasus dugaan korupsi berupa pemerasan dan gratifikasi.
-
 Sepak terjang Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang terjerat kasus dugaan gratifikasi di lingkungan Pemprov, bersama dua rekannya.
-
Direktur penyidikan KPK, Asep Guntur, menjelaskan bahwa proses penangkapan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, dalam OTT tidak mudah.