bet365×ãÇòͶע

TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja berusia 16 tahun di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, dilaporkan meninggal dunia setelah diterkam buaya, Jumat (9/5/2025)

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Kuncoro, menjelaskan insiden tersebut terjadi sekira pukul 17.00 Wita.

Remaja yang bernama Andi Syahputra ini merupakan warga setempat dan sedang berenang bersama empat temannya di sungai Selimbung, yang tidak jauh dari rumahnya.

Korban bersama teman-temannya awalnya berenang di sungai.

Setelah sekitar satu jam, teman-temannya mulai naik satu per satu, tetapi korban masih ingin melanjutkan berenang.

Teman-temannya pun tak menaruh curiga, sehingga sibuk mengenakan pakaian masing-masing.

Setelah teman-temannya berbalik untuk mengenakan pakaian, mereka menyadari Andi sudah tidak terlihat lagi di permukaan air.

Upaya pencarian pun dilakukan oleh teman-temannya, namun tidak membuahkan hasil.

Sekitar 20 menit setelah pencarian dimulai, teman-teman korban melihat seekor buaya muncul dengan kaki Andi di mulutnya. 

Warga setempat kemudian turut membantu pencarian menggunakan perahu sembari menunggu bantuan dari tim terkait.

Baca juga: Uyun Hilang Diterkam Buaya di Pasaman Barat, Potongan Kaki Korban Ditemukan Tim SAR

BPBD PPU segera merespons laporan tersebut dan berkoordinasi dengan semua unsur terkait.

Sekitar pukul 17.50 Wita, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Korban ditemukan oleh warga dan langsung dilarikan ke Puskesmas Sotek untuk dilakukan pertolongan namun korban tidak bisa diselamatkan sehingga dinyatakan meninggal dunia," kata Kuncoro.

Artikel ini telah tayang di bet365×ãÇòͶעKaltim.co dengan judul

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).