Dokter di Rumah Sakit Swasta di Malang Diduga Lecehkan Pasiennya, Dilakukan 2 Tahun Lalu
Seorang dokter di salah satu rumah sakit swasta di Kota Malang, Jawa Timur diduga lecehkan pasiennya saat jalani rawat inap. Korban diminta buka baju
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Seorang dokter rumah sakit swasta di Kota Malang, Jawa Timur, diduga melecehkan seorang pasien.
Terduga korban merupakan seorang perempuan berinisial QAR asal Bandung, Jawa Barat.
Saat dikonfirmasi, kejadian pelecehan tersebut dilakukan pada September 2022 lalu, ketika korban tengah liburan ke Malang sendirian.
Kepada SuryaMalang.com, korban mengungkapkan saat liburan, ia sakit dan harus dirawat di rumah sakit.
"Pada bulan September itu, saya berangkat sendirian ke Malang buat liburan."
"Tetapi karena saya ini orangnya ringkih, akhirnya saya mengalami sakit," jelasnya saat dikonfirmasi lewat telepon pada Rabu (16/4/2025).
Saat mencari informasi rumah sakit secara online, ia diarahkan ke salah satu rumah sakit swasta di Kota Malang.
"Lalu di tanggal 26 September 2022 sekitar jam 01.00 WIB dinihari, saya menuju ke Persada Hospital dan masuk lewat Instalasi Gawat Darurat (IGD)."
"Lalu, di situ saya ketemu dengan dokter berinisial AY dan diperiksa terus sempat diinfus," terangnya.
Saat diperiksa, QAR didiagnosa mengalami sinusitis dan vertigo berat serta harus menjalani pemeriksaan rontgen.
Baca juga: Alasan Wanita asal Bandung Ungkap Dugaan Pelecehan Dokter di Malang setelah 2 Tahun
Saat menunggu hasil rontgen, AY mengarahkan QAR ke bagian meja perawat untuk memberikan nomor kontaknya lalu diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.
"AY ini bilang untuk menyerahkan nomor kontak Whatsapp (WA) ke meja suster."
"Alasannya, hasil rontgen akan dikirim oleh pihak rumah sakit ke nomor WA saya," tambahnya.
Namun, ternyata kondisinya tak membaik dan di hari yang sama ia kembali ke rumah sakit tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.