Kadus, Sinden hingga Dalang Jadi Korban Keracunan Massal di Klaten
Keracunan massal terjadi di Klaten, kadus, sindeng hingga dalang turut menjadi korban. Total ada 127 warga yang mengalami gejala keracunan.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM – Sebuah insiden keracunan massal terjadi di Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Turut menjadi korban dalam peristiwa keracunan massal ini sinden dan dalang acara wayang kulit.
Salah satu korban, Suratno, Kepala Dusun di Kecamatan Karangturi, kini dirawat inap di RS Cakra Husada setelah mengalami gejala keracunan.
Keracunan massal ini bermula pada Sabtu (13/4/2025) malam, saat Suratno menghadiri pentas wayang kulit yang diadakan oleh tetangganya.
Dalam acara tersebut, ia menyantap hidangan nasi kotak yang disediakan.
"Awalnya saya diajak istri saya melihat wayang, terus datang dan duduk di kursi tamu. Dikasih makanan nasi kotak, ada lauk acar dan kerupuk. Saya makan tapi istri saya nggak makan," ujar Suratno, Selasa (15/4/2025).
Pada Minggu pagi, meskipun beberapa tetangga mulai mengeluh mual dan muntah, Suratno merasa baik-baik saja.
"Paginya saya sempat makan soto dan sempat jadi MC pernikahan. Tapi waktu baru pegang mic itu sempat lihat kakak saya (juga nonton wayang) mual dan muntah," tutur dia.
Namun gejala serupa tiba-tiba dialami oleh Suratno pada Minggu siang. Bahkan Suratno mengaku sampai lemas dan sekujur tulangnya ngilu.
"Setelah acara itu, saya pulang dan gantian mulai merasakan gejala yang sama. Pusing, mual, dipakai makan nggak enak rasanya. Tulang itu ngilu semua rasanya," kata dia.
Suratno berusaha mengobati dirinya sendiri dengan berobat ke dokter terdekat.
Baca juga: Kisah Sumardi Lolos dari Keracunan Massal di Klaten karena Kebiasaan Tidak Makan Setelah Pukul 22.00
Namun, saat Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten mendirikan pos kesehatan, ia kembali memeriksakan diri.
Kondisinya membaik, namun kemudian kembali drop.
Suratno menuturkan, sinden hingga dalang juga ikut menjadi korban keracunan.
"Banyak kok korbannya, dalang, pemain gamelan juga jadi korban," kata dia.
Hingga saat ini, total warga yang mengalami keracunan mencapai 127 orang, sedangkan satu orang dinyatakan meninggal dunia.
Artikel ini telah tayang di bet365×ãÇòͶעSolo.com dengan judul
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber:
| Penjelasan TNBTS soal Kericuhan di Loket Masuk Bromo, Petugas Tiket Dimaki-maki Sopir Jeep |
|
|---|
| Viral Atlet Binaraga Malang Makan Ayam Tiren, Pengakuan Pelatih: Belum Ada Bantuan Anggaran |
|
|---|
| Fakta di Balik Mahasiswi Bunuh Pacar di Majalengka, Hubungan Cinta Selama 3 Tahun Tak Direstui |
|
|---|
| AKBP Oloan Siahaan Dinonaktifkan, Posisi Kapolres Pelabuhan Belawan Sementara Dijabat AKBP Wahyudi |
|
|---|
| Rincian 12 Korban Tewas Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang, 2 di Antaranya Anak-anak |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.