bet365×ãÇòͶע

Minggu, 11 Mei 2025

Foto-foto Jurnalis Tewas di Hotel Jakarta Barat Kuatkan Dugaan Korban Dibunuh, Keluarga Lapor Polisi

Ada kejanggalan dalam kematian Jurnalis Situr Wijaya (33) di kamar Hotel D'Paragon di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (4/4/2025) malam.

Penulis: Nina Yuniar
TRIBUNWOW.COM
ILUSTRASI KORBAN PEMBUNUHAN - Situr Wijaya alias SW (33), jurnalis media online, ditemukan tewas dengan luka lebam di salah satu kamar hotel di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Jumat (4/4/2025) malam. 

TRIBUNNEWS.COM - Kematian Situr Wijaya (33), jurnalis yang ditemukan tewas di kamar Hotel D'Paragon di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (4/4/2025) malam, menyimpan kejanggalan.

Kejanggalan yang terlihat dari foto-foto jasad Situr menguatkan dugaan, jurnalis asal Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) itu menjadi korban pembunuhan.

Keluarga Situr yang curiga lantas melaporkan kematian sang wartawan media online itu ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (5/4/2025).

"Ada dugaan korban dihilangkan nyawanya dengan pelaku yang kini sedang didalami," kata Kuasa hukum keluarga korban, Rogate Oktoberius Halawa, Minggu (6/4/2025), dilansir WartaKotalive.com.

"Kami sudah memasukkan laporan ke Polda Metro Jaya tentang dugaan tindak pidana pembunuhan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP,"  lanjutnya.

Rogate mengatakan, keluarga curiga setelah melihat foto-foto jasad korban sesaat setelah ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar hotel.

"Setelah melihat foto-foto korban, pihak keluarga korban curiga bahwa korban meninggal dunia karena dibunuh. Karena dilihat dari foto kondisi korban, mengeluarkan darah di hidung dan mulut, luka memar di wajah dan seluruh badan, serta ada sayatan di leher bagian belakang," ungkap Rogate.

Baca juga: Jurnalis Asal Palu Tewas di Kamar Hotel Jakarta Barat, Ada Luka Lebam, Polisi Lakukan Autopsi

Menurut Rogate, keluarga menyayangkan pihak hotel yang tidak menginformasikan kematian korban kepada keluarga. 

Keluarga justru mendapat informasi kematian korban dari Rumah Sakit Duta Indah Jakarta Utara, tempat jenazah dibawa.

"Rumah sakit, tahunya dari sopir ambulans yang mengantar jenazah, yang kami sayangkan pihak hotel tidak memberitahukan hal ini ke keluarga korban," ujar Rogate.

Rogate juga mengungkapkan, sopir ambulans yang mengantar jenazah korban ke rumah sakit sempat memberi tahu keluarga Situr tentang kematian sang jurnalis.

Sopir ambulans kemudian mengirimkan foto-foto korban yang telah meninggal. 

"Setelah melihat foto-foto korban, keluarga curiga bahwa korban telah dihilangkan nyawanya," ujar dia.

"Kecurigaan dihilangkan nyawa, bisa diracun, bisa juga dianiaya. Kami berharap agar polisi segera menuntaskan kasus ini dan tidak berlarut-larut," sebut Rogate.

Halaman
12
Sumber:
Berita Rekomendasi
  • Berita Terkini

    © 2025 bet365×ãÇòͶע, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365×ãÇòͶע Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan