Banjir di Jabodetabek
Banjir di Pasar Cipulir Jakarta Selatan Surut, Sejumlah Pedagang Bersih-bersih Toko Sejak Rabu Pagi
Beberapa toko di Pasar Cipulir terlihat sudah selesai dibersihkan, sedangkan sebagian lainnya masih dalam proses pembersihan dari genangan air.
Penulis:
Ibriza Fasti Ifhami
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir di Pasar Cipulir, Jakarta Selatan, telah surut, Rabu (5/3/2025).
Pantauan bet365×ãÇòͶעnews.com di lokasi sekira pukul 13.00 WIB, aktivitas jual-beli di Pasar Cipulir tampak sudah kembali berjalan normal.
Baca juga: Jakarta Dikepung Banjir: Puluhan Sekolah Terdampak, Air Sampai Masuk ke Ruang Kelas
Beberapa toko terlihat sudah selesai dibersihkan, sedangkan sebagian toko lainnya masih dalam proses pembersihan dari genangan air sisa-sisa banjir.
Ada juga para pedagang yang sedang memasukkan kembali barang dagangan mereka ke toko, setelah sebelumnya dibawa untuk diamankan dari banjir.
Seorang pedagang pakaian wanita mengatakan, banjir surut pada Rabu pagi, sekira pukul 07.00 WIB.
Sementara itu, Oyon (49), seorang karyawan salah satu toko di Pasar Cipulir, mengatakan dia sudah mulai membersihkan toko milik bosnya sejak pukul 05.00 WIB pagi.
Katanya, saat itu kondisi air sudah surut.
Hal ini berbeda dengan kondisi Selasa (4/3/2025) kemarin, ketika banjir merendam toko baju tempatnya bekerja.
"Kemarin enggak buka. Gimana mau buka orang terendam. Siapa yang mau beli pas banjir," kata Oyon, saat ditemui, Rabu.
Baca juga: Curhatan Warga Gunungputri Bogor yang Rumahnya Terendam Banjir, Sebut Belum Ada Bantuan Apapun
Oyon tak begitu kesulitan untuk merapikan kembali barang dagangan di toko tempatnya bekerja.
Pasalnya, ia mengatakan, barang-barang dagangannya tidak dievakuasi ke tempat lain, melainkan didiamkan di dalam toko tersebut.
"Iya, jadi banjir kan ada sampai lutut, di toko kita ada pembatasnya itu lebih tinggi. Jadi air enggak masuk ke bagian dalam," jelas Oyon.
Pembatas di toko tempat Oyon bekerja tampak cukup tinggi.Â
Benda tersebut merupakan pembatas permanen yang dilapisi keramik.
Seperti diketahui, sehari sebelumnya, lantai dasar Pasar Cipulir sempat terendam banjir setinggi sekitar 50an centimeter.
Aktivitas jual-beli di Pasar Cipulir, pada Selasa, terpaksa harus terhenti sampai menunggu air surut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.