Operasi Berantas Preman
Polisi Amankan Belasan 'Pak Ogah' yang Meresahkan Masyarakat di Jakarta Barat
Setelah diamankan, ke-14 orang tersebut langsung didata dan akan dilakukan pengecekan lebih lanjut apakah mereka terafiliasi dengan ormas.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Muhammad Zulfikar
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Barat menindak para pelaku praktik premanisme yang meresahkan masyarakat di wilayah Tamansari.
Sebanyak 14 orang juru parkir liar atau 'Pak Ogah' terjaring dalam operasi Berantas Jaya 2025.
Baca juga: Polisi Bersenjata Lengkap Sapu Kawasan Industri dan Terminal di Serang, Preman Panik dan Kocar-kacir
"Empat belas orang kami amankan dari berbagai lokasi rawan gangguan ketertiban, seperti parkiran Apotek Roxy, putaran Grand Paragon, lampu merah Olimo, hingga perempatan Pujasera dan Mangga Besar,鈥� jelas Kanit Reserse Kriminal Umum Polres Jakarta Barat AKP Diaz Yudhistira Jananuraga kepada wartawan, Selasa (13/5/2025).
Setelah diamankan, ke-14 orang tersebut langsung didata dan akan dilakukan pengecekan lebih lanjut apakah mereka terafiliasi dengan organisasi kemasyarakatan (ormas).
AKP Diaz juga menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan secara bertahap dan menyeluruh guna memastikan masyarakat merasa aman dari potensi kejahatan jalanan.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menegaskan tidak akan pandang bulu siapa pun yang terlibat dalam aksi premanisme bakal ditindak secara tegas.
"Operasi anti premanisme dilaksanakan dengan target utama untuk memastikan seluruh pelaku tindak pidana yang tergolong dalam aksi premanisme baik yang dilakukan perseorangan maupun kelompok diberikan sanksi hukum tanpa toleransi ataupun pengecualian," tuturnya.
Diharapkan, Operasi Berantas Jaya 2025 dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap aparatur penegak hukum.
Irjen Karyoto berkomitmen menumpas segala bentuk premanisme di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Jadikan momentum operasi ini sebagai kesempatan untuk menyembuhkan kembali kepercayaan publik terhadap aparatur keamanan," ucap dia.
Baca juga: Sempat Buron Selama Setahun, Preman Kampung yang Aniaya Pegawai PLN di Mojokerto Ditangkap Polisi
Adapun operasi ini bakal melibatkan 999 personel gabungan dari unsur Kepolisian, TNI hingga Satpol PP.听
Semua unsur yang terlibat harus bahu membahu memberantas premanisme.
"Seluruh personel untuk senantiasa mengutamakan keselamatan diri dalam menjalankan tugas operasi ini," ucapnya.
Selain itu Karyoto menyoroti kasus tawuran yang meningkat pada April 2025.听
Tanpa disadari tawuran dapat menjadi bibit dari aksi premanisme di masa depan dan menganggu situasi Kamtibmas.听
"Cikal bakal serta bibit aksi premanisme yang dapat berkembang di masa depan," ucap dia. (*)
听
Operasi Berantas Preman
| Sosok Marsda TNI Eko Dono Indarto yang Sebut Pemerintah akan Bina Preman yang Ingin Bertobat |
|---|
| Berantas Premanisme, Polisi Tangkap 14 Orang Tukang Parkir Liar di Taman Sari Jakarta Barat |
|---|
| Penyebab Komplotan Preman Keroyok 2 Pegawai PLN di Mojokerto, 1 Pelaku Sempat Buron |
|---|
| Pemerintah Gencar Berantas Premanisme Berkedok Ormas, FBR Siap Tindak Anggota Jika Terlibat Pidana |
|---|
| Ahmad Sahroni Dukung Polda Metro Jaya Bersihkan Jakarta dari Spanduk Ormas: Merusak Pemandangan! |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.