Polda Metro Jaya Ungkap Beragam Kasus Jelang Ramadan, Dari Begal Hingga Pembunuhan
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap berbagai kasus tindak pidana kriminal jelang bulan Ramadan.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap berbagai kasus tindak pidana kriminal jelang bulan Ramadan.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan setidaknya ada 103 kasus pencurian, begal hingga pembunuhan.
Tindak pidana kejahatan itu terjadi dalam periode Januari-Februari 2025.
"Dari ratusan jumlah kasus total tersangka sebanyak 220 orang," kata Wira kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (26/2/2025).
Dari 103 kasus yang diungkap, 35 di antaranya merupakan pencurian dengan pemberatan (curat), disusul begal sebanyak 15 kasus, dan pencurian motor (curanmor) sebanyak 10 kasus.
Baca juga: Polda Metro Jaya Tetapkan Nikita Mirzani sebagai Tersangka, Singgung Alasan Tak Hadiri Pemanggilan
Wira merinci ada tiga kasus pembunuhan, dua kasus pemerasan, dan 29 kasus kejahatan lainnya sepanjang bulan tahun ini.
"Rincian tersangka yaitu 210 orang laki-laki, lima orang wanita dan empat orang masih kategori anak di bawah umur," ujar Wira.
Adapun jumlah korban dari pengungkapan 103 kasus tersebut yakni sebanyak 101 orang.
Baca juga: Polda Metro Jaya akan Periksa Evelin Hutagalung, Oknum Pengacara yang Menyuap AKBP Bintoro
Menurut Wira, aksi kejahatan yang dilakukan para tersangka memiliki modus yang beragam.Â
Tersangka pencurian misalnya ada yang mengincar rumah-rumah kosong hingga mengancam korban menggunakan senjata tajam.
Dari aksi kejahatan itu tersangka tidak segan untuk melukai para korbannya.
"Aksi ini terjadi sering kali di daerah yang tergolong sepi atau di daerah yang jauh dari pemukiman penduduk, terutama terjadi pada malam hari," ungkap Wira.
Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengimbau masyarakat lebih waspada tindak kejahatan menjelang Ramadan.
Menurutnya, pada bulan suci aktivitas masyarakat cenderung meningkat, baik di siang maupun malam hari.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.