Konflik India dan Pakistan
Jet Tempur Chengdu J-10C Jatuhkan Rafale Buatan Prancis, Keunggulan Jet Tempur Buatan China Terkuak
Klaim Pakistan menembak jatuh pesawat jet tempur India pada awalnya dianggap lelucon, banyak yang tidak percaya dengan kemampuan udara Pakistan.
Penulis:
Muhammad Barir
Jet Tempur Chengdu J-10C Jatuhkan Rafale Buatan Prancis, Keunggulan Jet Tempur Buatan China Terkuak
TRIBUNNEWS.COM- Klaim Pakistan menembak jatuh pesawat jet tempur India pada awalnya hanya dianggap lelucon, banyak yang tidak percaya dengan kemampuan udara Pakistan.
Bagaimana bisa, Pakistan menjatuhkan jet tempur India, tidak hanya satu tapi lima jet tempur India telah dibuat jadi besi rongsok.
Namun belakangan, klaim Pakistan itu sudah terverifikasi beberapa media besar, pengamat militer global pun dibuat terbelalak dengan ketangguhan angkatan udara Pakistan.
Di balik aksi balasan Pakistan saat mendapatkan serangan India tersebut ada peran teknologi militer China yang dulu mungkin dianggap remeh.
Jatuhnya pesawat tempur Rafale buatan Prancis yang dipakai India dalam membombardir target Pakistan dalam Opersasi Sindoor ditanggapi ramai oleh pengamat militer global.Â
Bulgarian Military, sebuah situs yang biasa mengulas teknologi militer sudah mengulas keunggulan Chengdu J-10C buatan China yang dipakai Pakistan dibanding jet tempur Rafale buatan Prancis yang dipakai India.
Ulasan artikelnya bahkan tayang tiga hari sebelum kejadian Rafael ditembak jatuh oleh Chengdu J-10C.
J-10C punya kemampuan 'Electronic Jamming', Sebelum dijatuhkan, pesawat India sudah merasakan bagaimana rasanya 'di-jam' oleh Chengdu J-10C.
"J-10C Pakistan mengejutkan Rafale India dengan gangguan elektronik. Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif membuat klaim yang mengejutkan: empat jet tempur Rafale Angkatan Udara India di-jamming secara elektronik pada malam tanggal 29-30 April oleh pasukan Pakistan di dekat Garis Kontrol [LoC] di wilayah Kashmir yang disengketakan, memaksa mereka mundur dan melakukan pendaratan darurat di Srinagar" demikian ditulis di bulgarian military.
Menurut postingan di X yang mengutip pernyataan Asif, Angkatan Udara Pakistan mengerahkan pesawat tempur Chengdu J-10C buatan Tiongkok, yang didukung oleh sistem peperangan elektronik canggih, untuk mengganggu radar dan sistem komunikasi Rafale.
Dugaan insiden tersebut, yang belum dikonfirmasi oleh India, telah memicu perdebatan sengit mengenai kemampuan teknologi militer Tiongkok yang berkembang pesat dan potensinya untuk menantang sistem rancangan Barat seperti Rafale buatan Prancis.
Meskipun klaim tersebut masih belum terverifikasi dan berisiko menjadi propaganda, klaim tersebut menimbulkan pertanyaan kritis mengenai perkembangan peperangan udara dan semakin canggihnya tindakan penanggulangan elektronik.
Pertemuan yang dilaporkan tersebut terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara dua negara bertetangga yang memiliki senjata nuklir, menyusul serangan teroris mematikan pada tanggal 22 April di Pahalgam, Kashmir, yang menewaskan 26 wisatawan, sebagian besar warga negara India.
Konflik India dan Pakistan
Jatuhnya Jet Tempur India Saat Serang Pakistan dalam Serangan Udara Kejutkan Pengamat Militer Global |
---|
Pertarungan Sengit Jet Tempur Chengdu J-10 Pakistan vs Rafale India Disorot, Dunia Militer Menyimak |
---|
Ketegangan India-Pakistan Meningkat, Kedua Pihak Saling Klaim Serangan |
---|
Wapres Amerika Serikat, JD Vance Mengatakan Konflik India vs Pakistan 'Bukan Urusan Kami' |
---|
India Rugi! 25 Drone Buatan Israel Ditembak Jatuh Pakistan dengan Gampang: Mereka Panik |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.