Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1165: Trump Setujui Jual F-16 dan Pelatihan Pilot ke Ukraina
AS setujui rencana jual peralatan F-16 dan pelatihan ke Ukraina senilai sekitar 310 juta dolar, menurut Kantor Kerja Sama Militer Pentagon.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-1.165 pada Sabtu (3/5/2025), apa saja peristiwa terbaru yang terjadi?
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) menyetujui kemungkinan penjualan peralatan F-16 dan layanan pelatihan pilot ke Ukraina senilai sekitar 310 juta dolar, menurut laporan dari Kantor Kerja Sama Militer Departemen Pertahanan AS.
Pada Jumat (2/5/2025), serangan pesawat nirawak di Kharkiv, Ukraina, mengakibatkan 47 orang terluka.
Presiden Volodymyr Zelensky mengungkapkan bahwa Kharkiv telah diserang oleh puluhan pesawat tak berawak, yang dikenal sebagai "syahid."
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.165:
-
AS Setujui Penjualan Peralatan F-16 dan Pelatihan ke Ukraina Senilai $310 Juta
Penjualan ini direncanakan untuk membantu Ukraina menghadapi ancaman sekarang maupun di masa depan.
Tujuannya antara lain melatih pilot Ukraina dengan baik dan meningkatkan kerja sama mereka dengan Angkatan Udara AS lewat pelatihan bersama.
Badan Kerja Sama Pertahanan AS sudah menyetujui rencana ini dan memberitahu Kongres.
Angka yang disebut masih berdasarkan permintaan awal, jadi biayanya bisa saja lebih rendah nantinya, tergantung pada kebutuhan Ukraina, anggaran, dan kesepakatan yang dibuat.
-
47 Orang Terluka Akibat Serangan Pesawat Nirawak di Kharkiv pada 2 Mei
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1164: Trump Ikhlas Jual Senjata usai Zelensky Teken Perjanjian Mineral
Pada Jumat (2/5/2025), serangan pesawat nirawak di Kharkiv, Ukraina, mengakibatkan 47 orang terluka.
Lepala OVA Kharkiv, Sinegubov mengatakan di antara korban tersebut, terdapat seorang anak berusia 11 tahun yang mengalami reaksi stres akut, Suspilne melaporkan.
Serangan ini menambah deretan insiden yang menargetkan kota-kota Ukraina sejak dimulainya konflik.
-
Zelensky Tanggapi Serangan Pesawat Tak Berawak di Kharkiv, Sebut Serangan Keji Terhadap Warga Sipil
Presiden Volodymyr Zelensky mengungkapkan bahwa Kharkiv telah diserang oleh puluhan pesawat tak berawak, yang dikenal sebagai "syahid."
Serangan ini merusak bangunan tempat tinggal, bisnis, dan infrastruktur sipil.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.