Menangkan Kursi PM Kanada, Mark Carney 'Putus Hubungan' dengan AS, Tak Takut Ancaman Trump
Pemimpin Partai Liberal Mark Carney memenangkan kursi Perdana Menteri Kanada dalam pemilu Senin (28/4/2025). Ia pun 'putus hubungan' dengan AS.
Penulis:
Whiesa Daniswara
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Partai Liberal, Mark Carney memenangkan kursi Perdana Menteri Kanada dalam pemilu yang diadakan pada Senin (28/4/2025).
Partai Liberal berhasil mendulang suara 172 dari 343 kursi di DPR untuk memperoleh mayoritas yang memungkinkan mereka memerintah tanpa dukungan dari partai yang lebih kecil.
Setelah berhasil memenangkan kursi Perdana Menteri Kanada, Mark Carney langsung 'putuskan hubungan' dengan Amerika Serikat (AS).
"Hubungan lama kita dengan Amerika Serikat, hubungan yang didasarkan pada integrasi yang terus meningkat, sudah berakhir," kata Carney dalam pidato kemenangannya, dikutip dari Reuters.
"Sistem perdagangan global terbuka yang ditopang oleh Amerika Serikat, sistem yang diandalkan Kanada sejak Perang Dunia Kedua, sistem yang, meskipun tidak sempurna, telah membantu mewujudkan kemakmuran bagi negara kita selama beberapa dekade, sudah berakhir," ungkapnya.
Carney telah menjanjikan pendekatan yang tegas terhadap Washington mengenai tarif impornya.
Ia juga mengatakan Kanada perlu mengeluarkan miliaran dolar untuk mengurangi ketergantungannya pada AS.
"Amerika menginginkan tanah, sumber daya, air, dan negara kita," ucap Carney.
"Ini bukan ancaman kosong. Presiden Trump berusaha menghancurkan kita agar Amerika dapat memiliki kita. Itu tidak akan pernah terjadi."
Mantan bankir itu juga memimpin gelombang sentimen anti-Trump sejak memenangkan pemilihan kepemimpinan partainya secara telak setelah mantan perdana menteri Justin Trudeau mengundurkan diri bulan lalu.
Ia telah menggalang dukungan publik terhadap ancaman Presiden AS Donald Trump untuk mencaplok negara itu sebagai "negara bagian ke-51" dan menjadikan pembelaan Kanada sebagai bagian utama dari platformnya.
Baca juga: Hasil Hitung Cepat Pemilu Kanada, Mark Carney Diproyeksikan Menang
Sementara itu, tarif Trump terhadap ekspor Kanada menimbulkan ancaman serius terhadap ekonomi negara dan stabilitas jangka panjang.
Dikutip dari CNN, keputusan Presiden AS untuk mengenakan bea masuk sebesar 25 persen pada baja dan aluminium Kanada, mobil dan suku cadang mobil, serta ancaman untuk mengenakan tarif pada farmasi dan kayu telah mengguncang bisnis Kanada dan mendorong negara tersebut menuju resesi.
Ini adalah kenyataan yang tidak ditutup-tutupi oleh Carney, dengan memperingatkan "hari-hari sulit ke depan" dengan tekanan pada lapangan kerja Kanada.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.