bet365足球投注

Senin, 5 Mei 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Tawanan Israel Bersuara: Edan Alexander Minta Kebebasan

Video terbaru dari Hamas menunjukkan Edan Alexander, anggota dari unit infanteri elite Israel meminta Netanyahu segera membebaskan para sandera

Tangkap layar YouTube AlJazeera Arabic
JENAZAH SANDERA ISRAEL - Tangkap layar YouTube AlJazeera Arabic yang tayang pada 20 Februari 2025. Video terbaru dari Hamas menunjukkan Edan Alexander, anggota dari unit infanteri elite Israel meminta Netanyahu segera membebaskan para sandera 

TRIBUNNEWS.COM 鈥 Militan Hamas baru-baru ini merilis video singkat yang menunjukkan Edan Alexander, seorang sandera berkewarganegaraan Israel-Amerika yang ditangkap pada 7 Oktober 2023.

Alexander adalah seorang anggota dari unit infanteri elite Israel dan saat ini berusia 21 tahun.

Dalam video berdurasi tiga menit tersebut, ia memperlihatkan dirinya duduk di sebuah ruangan kecil yang tertutup.

Alexander lahir di Tel Aviv tetapi tumbuh di negara bagian New Jersey, AS.

Setelah menyelesaikan pendidikan SMA, ia memutuskan untuk kembali ke Israel dan bergabung dengan unit infanteri elite.

Dalam video, ia mengungkapkan permintaan mendesak agar pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu segera membebaskan para sandera.

Terutama menjelang perayaan Paskah yang memperingati pembebasan orang Israel dari perbudakan di Mesir, sebagaimana yang tercatat dalam Alkitab.

Apa yang Terjadi Sejak Penangkapan Alexander?

Sejak 7 Oktober 2023, konflik di Jalur Gaza telah meningkat drastis, dengan Hamas menyandera 251 warga Israel.

Meskipun ada beberapa upaya untuk mencapai kesepakatan pertukaran sandera, Netanyahu dianggap telah melanggar kesepakatan gencatan senjata dengan melanjutkan serangan di Gaza.

Akibatnya, Hamas memutuskan untuk menghentikan proses pertukaran sandera.

Saat ini, masih terdapat sekitar 58 sandera yang ditahan, termasuk 34 orang yang menurut militer Israel telah meninggal.

Dalam video tersebut, Alexander juga menuduh Netanyahu mengabaikan nasib para sandera, menyatakan bahwa hidupnya dan kehidupan sandera lainnya terancam akibat serangan berkelanjutan yang dilakukan Israel.

Apa yang Dikatakan Alexander Tentang Nasib Sandera?

Alexander menuduh pemerintah Israel, termasuk Netanyahu dan militer, telah membohonginya tentang proses pembebasan.

Ia menyatakan, 鈥淪emua telah membohongi saya: rakyat Israel, pemerintah, militer, dan bahkan pemerintahan Amerika Serikat.鈥 Ini adalah kali kedua ia muncul dalam video yang dirilis oleh Hamas, yang sebelumnya juga mencerminkan kekhawatiran serupa mengenai nasibnya dan sandera lainnya.

Apa Tanggapan Keluarga Sandera dan Masyarakat?

Halaman
12
Sumber:
Berita Rekomendasi
asd
  • Berita Terkini

    © 2025 bet365足球投注, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365足球投注 Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan