bet365×ãÇòͶע

Chelsea Raih Kemenangan di Djurgarden, Mendekati Final Liga Konferensi UEFA 

TRIBUNNEWS.COM- Chelsea menang mudah 4-1 di Djurgarden pada leg pertama semifinal Liga Konferensi UEFA pada Kamis untuk memastikan tempat mereka di final.

Di semifinal lainnya, Real Betis dari Spanyol akan unggul 2-1 pada pertandingan berikutnya melawan Fiorentina yang merupakan runner-up dua kali.

Gol-gol di babak pertama dari Jadon Sancho dan Noni Madueke membawa Chelsea memegang kendali di Swedia, sebelum Nicolas Jackson mencetak dua gol di pertengahan babak kedua.

"Itu (malam yang sempurna), semifinal yang penting," kata manajer Chelsea Enzo Maresca kepada TNT Sports dikutip dari AFP.

"Ini hasil yang bagus, tetapi kami punya pengalaman dari pertandingan melawan Legia Warsawa, di mana kami menang 3-0 di sana dan kami sedikit kesulitan (satu-satunya kekalahan Chelsea di turnamen itu terjadi di kandang sendiri pada pertandingan leg kedua), jadi kami harus fokus pada leg kedua."

Tim Maresca memiliki satu kaki di final Liga Konferensi dalam kampanye debut mereka di kompetisi Eropa tingkat ketiga.

Mengangkat trofi di kota Wroclaw, Polandia, pada tanggal 28 Mei akan menambah satu gelar kontinental lagi ke dalam koleksi klub London tersebut yang telah meraih dua Liga Champions, sepasang Liga Europa, dan dua Piala Winners UEFA.

Lawan-lawan mereka, di sisi lain, tidak memiliki silsilah Eropa yang sama, dan dengan berhasil mencapai empat besar menjadi tim Swedia pertama yang bermain di semi-final di Eropa sejak 1986/87.

Untuk semakin memperkuat status Djurgarden yang tidak diunggulkan, pelatih Jani Honkavaara hanya memiliki 14 pemain senior yang siap dipanggil untuk menghadapi kunjungan raksasa Liga Premier.

Chelsea unggul terlebih dahulu melalui Sancho pada menit ke-12 saat pemain sayap itu menangkap umpan tinggi di kotak penalti dan menceploskan bola melewati kiper sebelum Marcus Danielson yang mundur menyisir bola dan membentur lengannya sendiri hingga masuk ke gawang.

Gol itu menenangkan Chelsea, yang perlahan mulai terbiasa dengan permukaan sintetis di Stockholm dan mulai mendominasi Djurgarden.

Madueke membuktikan dominasinya dua menit sebelum turun minum ketika ia membuka badannya untuk mengelabui lawan dengan tendangan menyilang ke gawang dengan kaki kirinya, sebelum melepaskan tembakan pertama ke dalam tiang dekat.

Jackson Mencetak Dua Gol