Liga Spanyol
Kronologi Vinicius Jr Terancam 3 Sanksi dari FIFA: Dilarang Main 2 Tahun, Real Madrid Auto Pusing
Pemain timnas Brasil, Vinicius Jr terancam 3 sanksi sekaligus dari FIFA, termasuk larangan main selama 2 tahun yang tentu saja pusingkan Real Madrid.
Penulis:
Drajat Sugiri
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Bintang Real Madrid, Vinicius Jr, tengah menghadapi ancaman sanksi berat yang bisa membayangi karier gemilangnya di lapangan hijau. Berikut kronologinya!
Sebuah laporan dari media Spanyol mengungkap bahwa sang pemain bisa dijatuhi hukuman larangan bermain hingga dua tahun, menyusul aduan resmi yang diajukan ke FIFA.
Dalam laporan Marca dilansir MadridUniversal, sebuah perusahaan asal Brasil bernama Tiberis Holding do Brasil telah melayangkan keluhan kepada kamar investigasi Komite Etik FIFA.
Dalam laporan tersebut, Tiberis meminta agar FIFA menjatuhkan sanksi tegas kepada Vinicius atas dugaan pelanggaran etik.

Pusat dari kontroversi ini adalah dugaan keterlibatan Vinicius dalam pendirian perusahaan bernama ALL Agenciamento Esportivo.
Perusahaan tersebut disebut memiliki sejumlah klub sepak bola profesional dan dikelola langsung oleh ayah sekaligus agen Vinicius, Thacilo Soares.
Sesuai aturan FIFA, pemain sepakbola dilarang memiliki saham di klub profesional karena adanya potensi konflik kepentingan.
Contoh konflik kepentingan yang dimaksud di sini seperti mengatur hasil pertandingan hingga permasalahan pajak.
Lantas, dari mana awal mula rumor ini muncul? Hal itu berawal dari sengketa yang terjadi di Athletic Club (tim Liga Brasil). Saat itu, perusahaan yang diduga dimiliki Vinicius Jr mengambil alih operasional klub.
Padahal, di saat bersamaan masih ada perusahaan Tiberis yang disebut memiliki 16,5 persen saham di klub tersebut.
Tiberis pun membawa kasus ini ke pengadilan dan menuduh telah terjadi pelanggaran kode etik FIFA (Pasal 20) dan Kode Disiplin RFEF (Pasal 22).
Baca juga: Update Klasemen Liga Spanyol: Barcelona Kantongi 76 Poin, Tekanan Berat untuk Real Madrid
Meski Vinicius masih aktif bermain sebagai pesepak bola profesional, keterkaitannya dengan perusahaan tersebut dinilai bisa menimbulkan konflik yang sifatnya berkepanjangan.
Hal inilah yang menjadi sorotan utama dan alasan dibalik potensi sanksi berat yang sedang dipertimbangkan oleh otoritas sepak bola dunia.
Sampai saat ini, pihak Vinicius maupun Real Madrid belum memberikan pernyataan resmi terkait laporan tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.