MotoGP
Songsong MotoGP Argentina 2025, Pecco Bagnaia Ketar-ketir dengan Dominasi Marquez
Ketar-ketir gegara Marc Marquez tampil dominan, Pecco Bagnaia sudah ciut duluan songsong race kedua bertajuk MotoGP Argentina 2025.
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Penampilan dominan Marc Marquez di MotoGP Thailand 2025 akhir pekan lalu membuat Pecco Bagnaia khawatir.
Begitu impresifnya pembalap Spanyol itu pada race perdana musim MotoGP 2025, bahkan Ducati pun dibuat terkesima oleh penampilannya.Â
Yang bisa dilakukan Bagnaia hanyalah duduk dan melihat Marquez melakukan start sempurna dengan tim yang telah menjadi rumah bagi pembalap Italia itu selama lebih dari empat musim.
Memang aksi ciamik Marquez dengan Desmosedici sudah apik sejak tes Sepang MotoGP 2025.
Kakak Alex marquez cukup mencolok memiliki keunggulan lebih awal dari Bagnaia. Seperti di tes Buriram, sang juara MotoGP enam kali itu benar-benar berhasil mengungguli rekan setimnya.
Sementara Bagnaia pada dasarnya kalah pada hari pertama karena serangkaian masalah, dan mengaku 'tidak ada yang bekerja sepanjang hari'.
Beda dengan Marquez yang membuat kemajuan besar dalam memahami motornya, baik dalam satu lap maupun dalam jangka panjang.
Marquez bahkan menyelesaikan simulasi balapan penuh pada hari kedua tes di Sirkuit Buriram dan menarik perhatian para penonton dengan itu.
Baca juga: Gebrakan Ai Ogura di MotoGP 2025, Rookie Terbaik setelah Marc Marquez Tahun 2013
Sedangkan Bagnaia tidak punya waktu untuk menyelesaikan lari jauh setelah harus 'memulai dari nol' karena masalah di hari pertama.
Pada saat ekseskusi balapan perdana MotoGP 2025 di Thailand, jelas terlihat bahwa Marquez memiliki keunggulan atas Bagnaia.
Dan apa pun yang dilakukan oleh juara MotoGP dua kali itu, ia tidak mampu menutup jarak ke depan.
Marquez akhirnya mendominasi akhir pekan dari awal hingga akhir, melanjutkan posisi terdepan dengan kemenangan ganda, sementara Bagnaia terpaksa harus puas berada di posisi ketiga di kedua balapan.
Suami Domizia Castagnini mengaku tidak puas mendapat podium ketiga di Thailand dan kalah dari adik Marquez.
Tapi melihat agenda balapan selanjutnya, nyali Bagnaia masih ciut karena ia yakin Marquez bersaudara masih akan terus mendominasi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.