Detik-detik Brigadir MD Ditembak Anggota BNN Kalsel, Kabur saat Ditangkap, Diduga Terlibat Narkoba
Brigadir MD ditembak saat ditangkap BNN Kalsel karena dugaan narkoba. Simak kronologinya!
Editor:
Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, Hulu Sungai Tengah – Brigadir MD, anggota Polsek Limpasu, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), terpaksa menjalani perawatan medis setelah ditembak oleh tim Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan dan Polda Kalsel.
Penangkapan terjadi, pada Selasa, 29 Agustus 2023, sekitar pukul 12.00 WITA.
Kronologi Penangkapan
Brigadir MD ditangkap di sebuah rumah makan di kawasan Jalan Muis Redhani, setelah diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Menurut sumber dari BPost, MD berusaha melarikan diri saat ditangkap, yang mengakibatkan pihak berwenang mengambil tindakan tegas dengan menembaknya.
Keterlibatan MD terungkap setelah BNNP melakukan penyidikan terhadap seorang tersangka sabu yang sebelumnya ditangkap di Banjarmasin.
Baca juga: Baku Tembak Terjadi di Aceh Timur Saat Polisi Menyergap Buronan Kasus Narkoba Bawa Sabu Nyaris 1 Kg
Berdasarkan pengakuan tersangka tersebut, tim BNNP bersama anggota Polda Kalsel bergerak untuk melakukan penangkapan.
Setelah ditembak, MD langsung dilarikan ke IGD RSUD H Damanhuri Barabai.
Dia mengalami dua luka tembakan, satu di tangan dan satu di paha, dan kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Banjarmasin karena kondisi lukanya yang parah.
Tanggapan Pihak Berwenang
Kasubsi Humas Polres HST, Aiptu M Husaini, mewakili Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, membenarkan penangkapan tersebut.
"Polres HST sangat mendukung pemberantasan narkoba di kabupaten ini," ujarnya.
Kepala BNNP Kalsel Brigjen Pol Wisnu Andayana menambahkan bahwa pihaknya masih melakukan pengembangan kasus ini.
"Masih penyelidikan dan pengembangan," kata Wisnu singkat.
Baca juga: 5 Fakta Rekonstruksi Penembakan 3 Polisi di Way Kanan: Kopda Basarsyah Tembak AKP Lusiyanto 3 Kali
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Adam Erwindi, juga mengonfirmasi kejadian tersebut.
"Polda berkomitmen untuk mendukung pemberantasan tindak pidana narkoba di Kalsel," tegasnya.
Adam menambahkan bahwa tindakan tegas akan diterapkan terhadap oknum yang terlibat dalam tindak pidana narkoba.
"Jika oknum tersebut terbukti, akan ditindak tegas sesuai aturan hukum," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul
(BanjarmasinPost.co.id/Hanani)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.