Fakta Penemuan Mayat Wanita Terbungkus Plastik di Ciamis, Ternyata Bukan Penghuni Kos
Warga Ciamis geger dengan penemuan mayat wanita terbungkus plastik. Identitasnya masih misteri!
Editor:
Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, Ciamis – Warga Pabuaran, Ciamis, digegerkan dengan penemuan mayat wanita yang terbungkus plastik di sebuah rumah kontrakan.
Hingga saat ini, identitas korban belum diketahui dan kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Kronologi Penemuan
Mayat ditemukan pada Kamis malam, 17 April 2025, di kamar kos yang berlokasi di lingkungan Pabuaran RT 0122, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis.
Penemuan ini bermula dari kecurigaan seorang penghuni kos, Niar (25), yang mencium bau menyengat setelah pulang dari aktivitasnya sekitar waktu maghrib.
Baca juga: Jasad Perempuan Terlilit Lakban di Kos Ciamis, Polisi Belum Tetapkan sebagai Korban Pembunuhan
"Saya tinggal sendiri, nggak lihat apa-apa, cuma baunya aja yang menyengat," ujar Niar saat ditemui di lokasi.
Setelah mencium bau tersebut, Niar menghubungi pemilik kos yang sedang berada di Bandung.
Pemilik kos kemudian mengutus temannya untuk mengecek lokasi, namun karena bau yang menyengat, temannya enggan masuk ke kamar.
Akhirnya, Niar menghubungi petugas pemadam kebakaran yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Identitas Korban dan Kondisi Penemuan
Ketua RT setempat, Dani (43), menyatakan bahwa penghuni kamar kos tersebut adalah seorang laki-laki yang diketahui tinggal sendirian selama sekitar satu bulan.
"Saya tidak pernah melihat atau berinteraksi langsung dengan penghuni kosan itu," ungkap Dani.
Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP Carsono, menjelaskan bahwa jenazah ditemukan dalam kondisi tubuh sudah membengkak dan terdapat dugaan lilitan lakban di tubuh korban.
"Kami masih dalami dan menunggu hasil forensik. Tim juga masih melakukan olah TKP," jelas Carsono.
Baca juga: Warga Ungkap Sosok Penghuni Kos Tempat Ditemukannya Mayat Wanita yang Membusuk di Ciamis
Jenazah saat ini telah dibawa ke RSUD Ciamis untuk penanganan lebih lanjut, dan kemungkinan proses forensik juga akan dilakukan di RSUD Kota Banjar untuk memperjelas penyebab kematian.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan menggali keterangan dari beberapa saksi, termasuk penghuni kos lainnya.
Dugaan sementara menunjukkan bahwa ada dua orang yang mungkin terlibat, namun hal ini masih dalam proses pendalaman.
"Kami mohon doa dan dukungan masyarakat agar kasus ini segera terungkap," tutup AKP Carsono.
Artikel ini telah tayang di bet365×ãÇòͶעJabar.id dengan judul
(bet365×ãÇòͶעJabar.id/Ai Sani Nuraini)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.