Sosok Kepsek di Kalsel yang Menjadi Korban Pembunuhan, Cinta Segitiga jadi Motif Penusukan
Terungkap sosok kepsek di Kalimantan Selatan yang ditikam hingga tewas. Pelaku pembunuhan merupakan mantan pacar calon istri korban.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Seorang kepala sekolah di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan bernama Budi Irawan (49) menjadi korban penikaman pada Senin (27/1/2025) sekitar pukul 23.00 Wita.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Damanhuri Barabai, namun nyawanya tak tertolong.
Polisi telah mengamankan pelaku penikaman berinisial MA (25), warga Banua Hanyar Kecamatan Labuan Amas Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
MA merupakan mantan pacar calon istri korban bernama Ritaful Mufiqh (22).Â
Motif penganiayaan lantaran MA kesal lamaran korban diterima orang tua Ritaful Mufiqh,
Kerabat korban, Zuraidah, menyatakan korban telah pisah ranjang dengan istrinya dan memiliki tiga anak.
Rencana korban untuk menikah lagi telah disampaikan ke keluarga.
"Dia bilang mau menikah lagi dengan perempuan pilihannya," bebernya, dikutip dari BanjarmasinPost.com.
Pihak keluarga menyetujui lantaran korban telah bercerai dengan istrinya secara agama.
Zuraidah menambahkan korban sudah dua tahun bertugas sebagai Kepsek di sebuah SD di Labuan Amas Utara.
"Dia orang yang baik dan bertanggungjawab," lanjutnya.
Baca juga: Bocah di Nias Disiksa sejak Kecil, Ayah Paling Sering, Tante Ikut Aniaya sampai Kaki Korban Bengkok
Ia mewakili keluarga berharap pelaku pembunuhan dihukum seberat-beratnya.
"Butuh waktu beberjam jam menjahit lukanya yang sangat banyak."
"Sebab perbuatannya sangat sadis dan kejam," ucapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.