bet365×ãÇòͶע

Senin, 12 Mei 2025

Pembangunan Waduk di Purworejo

Sederet Temuan Komnas HAM soal Konflik Wadas: Warga Trauma, Aparat Gunakan Kekuatan Berlebihan

Berikut sederet temuan Komnas HAM soal Konflik Wadas: Warga Trauma, Aparat Gunakan Kekuatan Berlebihan.

Penulis: Shella Latifa A
Twitter Wadas Melawan
Ratusan polisi diterjunkan di Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). - Berikut sederet temuan Komnas HAM soal Konflik Wadas: Warga Trauma, Aparat Gunakan Kekuatan Berlebihan. 

TRIBUNNEWS.COM - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) membeberkan sejumlah temuan dan kesimpulan terkait konflik pengukuran lahan di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah yang terjadi pada Selasa (8/2/2022) lalu.

Insiden Wadas pada 8 Februari tersebut diwarnai pro dan kontra warga tentang pengukuran lahan desa untuk pembangunan Bendungan Bener.

Konflik ini juga berujung pada penangkapan sejumlah warga yang dilakukan aparat kepolisian.

Baca juga: Temuan Komnas HAM: Kekerasan di Wadas Dilakukan Aparat Berbaju Preman

Sejumlah video dan foto insiden Wadas saat itu pun beredar di media sosial dan menjadi sorotan masyarakat.

Adapaun sejumlah temuan dan kesimpulan Komnas HAM terkait proses pengukuran lahan Desa Wadas disampaikan oleh Komisioner Komnas HAM M Choirul Anam dan Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara pada jumpa pers, Kamis (24/2/2022).

Berikut temuan dan kesimpulan Komnas HAM konflik Desa Wadas:

Terjadi Kekerasan 

Dari keterangan saksi dan video yang diperoleh Komnas HAM, terdapat  aksi kekerasan yang diduga dilakukan aparat kepolisian pada Selasa (8/2/2022) terhadap warga Wadas yang menolak pembangunan Bendungan Bener.

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menyebut tindakan kekerasan mayoritas diduga dilakukan oleh aparat kepolisian berbaju preman.

"Dari identifikasi pelaku, tindakan kekerasan tersebut mayoritas dilakukan oleh petugas
berbaju sipil atau preman pada saat proses penangkapan," kata Komisioner Komnas HAM M Choirul Anam, Kamis (24/2/2022), dikutip dari YouTube Kompas TV.

AKSI SOLIDARITAS WADAS - Sejumlah elemen masyarakat melakukan aksi unjukrasa di Tugu Adipura, Kota Tangerang, Senin (21/2/2022). Sebagai wujud solidaritas bagi jurnalis dan warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, yang menjadi korban kekerasan karena menolak proyek tambang. Dalam aksinya mereka menggelar teatrikal dan tabur bunga sebagai tanda berkabung atas matinya hati nurani. WARTA KOTA/NUR ICHSAN
AKSI SOLIDARITAS WADAS - Sejumlah elemen masyarakat melakukan aksi unjukrasa di Tugu Adipura, Kota Tangerang, Senin (21/2/2022). Sebagai wujud solidaritas bagi jurnalis dan warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, yang menjadi korban kekerasan karena menolak proyek tambang. Dalam aksinya mereka menggelar teatrikal dan tabur bunga sebagai tanda berkabung atas matinya hati nurani. WARTA KOTA/NUR ICHSAN (WARTA KOTA/WARTA KOTA/NUR ICHSAN)

Anam menambahkan, imbas aksi kekerasan tersebut, sejumlah warga mengalami luka pada bagian kening, lutut dan betis kaki, dan sakit pada beberapa bagian tubuh lainnya.

Namun tidak ada korban yang dirawat di rumah sakit.

Lanjut Anam, berdasarkan temuan Komnas HAM RI terdapat 67 orang warga yang ditangkap dan dibawa ke Polres Purworejo pada 8 Februari 2022, dan baru dikembalikan ke rumah pada 9 Februari 2022.

Warga Trauma

Halaman
1234
Sumber:
Berita Rekomendasi
  • AA

    Berita Terkini

    © 2025 bet365×ãÇòͶע, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365×ãÇòͶע Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan