Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban Antropologi Halaman 78 dan 79 Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka: Soal Tes Formatif
Pada halaman 78 dan 79 Bab 1 Pengantar Antropologi, Antropologi Kelas 11 SMA/MA Kurikulum Merdeka Edisi Revisi, siswa mengerjakan Soal Tes Formatif.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Hubungan itu biasanya bersifat timbal-balik. Oleh karenanya Antropologi memerlukan bantuan ilmu-ilmu lain dan sebaliknya ilmu-ilmu lain juga memerlukan perspektif antropologi.
2. Indonesia adalah negara yang majemuk, terdiri dari berbagai suku bangsa, agama, ras dan golongan. Sementara komposisi masyarakat yang beragam menjadikan Indonesia rawan terjadinya konflik sosial budaya.
Hadirnya ilmu antropologi menjadi penting, karena memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai cara hidup masyarakat yang berbeda beda. Dengan mempelajari antropologi diharapkan kehidupan masyarakat dapat menjadi harmoni.
3. Fase- fase perkembangan antropologi
鈥 Fase Pertama (sebelum abad ke-18) Pada fase pertama kelahiran antropologi sebagai sebuah ilmu tidak langsung dirumuskan menjadi satu disiplin keilmuan sendiri. Sejarah kelahiran antropologi tidak terlepas dari keberadaan catatan-catatan etnografi dari bangsa-bangsa Eropa dimulai sejak era 鈥渕erkantilisme鈥 pada abad ke-14.
鈥 Fase Kedua (Pertengahan Abad ke-19) Pada tahap ini antropologi sudah mulai ke ranah akademik. Sudah banyak bermunculan jurusan-jurusan antropologi di sejumlah universitas di dunia.
鈥 Fase Ketiga (Permulaan Abad ke-20) Pada fase ini justru sangat menarik, dimana antropologi dijadikan ilmu yang sangat praktis yang digunakan oleh para kaum penjajah dari Eropa untuk memantapkan kekuasaannya di daerah-daerah jajahannya di luar Eropa.
鈥 Fase Keempat (Sesudah tahun 1930) Pada fase ini ilmu antropologi berkembang sangat pesat, baik mengenai bertambahnya bahan pengetahuan yang lebih teliti maupun bertambahnya metode-metode ilmiah.
鈥 Fase Kelima (Antropologi Masa Kini) Pada fase ini cara pandang analisis teori dalam antropologi semakin beragam menurut perkembangan zaman.
4. Relativisme berkontribusi pada pemahaman akan keunikan pada setiap budaya masyarakat sehingga akan melahirkan sikap dan pandangan bahwa tidak ada kebudayaan yang paling baik atau buruk, inferior dan superior.
Pandangan ini penting untuk diterapkan pada masyarakat yang majemuk sehingga tercipta sikap saling menghargai dan menghormati. Dalam konteks Indonesia dengan masyarakat yang beragam, relativisme budaya merupakan salah satu cara terbaik menuju sikap arif dan bijaksana dalam melihat perbedaan-perbedaan budaya.
5. Dua contoh mengenai manfaat belajar antropologi, diantaranya :
- Mengetahui tatanan sosial masyarakat menciptakan tingkat toleransi yang tinggi.
- Mengetahui norma dan suatu tradisi dalam kehidupan bermasyarakat.
Baca juga: Kunci Jawaban Antropologi Halaman 57 Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka
Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(bet365足球投注news.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.