bet365×ãÇòͶע

Rabu, 30 April 2025

PEVS 2025

Buka PEVS 2025, Moeldoko Harap Pemerintah Bikin Regulasi Teknis yang Mudah Tarik Investor EV

Saat diberikan insentif fiskal, secara otomatis pasar kendaraan listrik akan terdongkrak dan semakin banyak masyarakat bisa menggunakan EV.

Lita/bet365×ãÇòͶעnews
PEVS 2025 - Ketua Umum Periklindo Moeldoko saat membuka pameran kendaraan listrik PEVS 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (29/4/2025). Moeldoko menilai regulasi teknis yang mudah bisa menarik investor EV ke Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) mengungkap insentif fiskal sangat diperlukan untuk mendorong pertumbuhan adopsi EV (Electric Vehicle) di tanah air.

Saat diberikan insentif fiskal, secara otomatis pasar kendaraan listrik akan terdongkrak dan semakin banyak masyarakat bisa menggunakan EV untuk mengurangi polusi.

Selain itu, untuk mendorong pertumbuhan investasi di sektor otomotif khususnya yang berfokus pada kendaraan listrik, diperlukan kebijakan yang sesuai.

Baca juga: PEVS 2025 Dibuka, Moeldoko: Tahun Ini Lebih Banyak Kendaraan Segmen Komersil

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko berharap pemerintah memberikan regulasi teknis yang mudah untuk menggaet investor kendaraan listrik.

"Perlunya kebijakan technical regulation. Kepada pemilik otoritas harus benar-benar memikirkan bagaimana regulasi teknis itu disusun menjadi kebijakan yang simpel, mudah dan jangan menyulitkan," ungkap Moeldoko saat membuka pameran PEVS 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Manfaatnya yang bisa didapatkan dengan semakin banyaknya investor EV dan adopsi kendaraan ramah lingkungan tersebut, akan menciptakan lingkungan yang lebih baik.

"Manfaat dari itu adalah satu, lingkungan kita yang semakin buruk kondisinya akan kita benahi melalui EV. Ini salah satu kebijakan transisi energi. Kedua siapapun masyarakat Indonesia yang menggunakan EV, maka mereka berkontribusi kepada negara untuk penurunan subsidi pemerintah di sektor BBM," kata Moeldoko.

Saat subsidi BBM berhasil diturunkan, dana yang tadinya untuk hanya fokus ke upaya memberikan BBM murah bisa dialihkan untuk kebutuhan lain.

"Kalau subsidi BBM berkurang maka uangnya bisa membangun untuk kepentingan yang lain, baik itu di sektor kesehatan, pendidikan dan sektor-sektor lain," terangnya.

Ketum Periklindo tersebut berharap pameran kendaraan listrik PEVS 2025 bisa menjadi awal untuk melangkah ke masa depan yang ramah lingkungan.

"Saya berharap PEVS ini bisa menjadi sebuah movement, sebuah pergerakan yang kuat bagi masyarakat, perusahaan maupun pemerintah untuk berkolaborasi menciptakan Indonesia yang lebih baik ke depan," ungkap Moeldoko.

Berita Rekomendasi
asd
  • Berita Terkini

    © 2025 bet365×ãÇòͶע, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365×ãÇòͶע Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan