Generasi Muda Didorong Lakukan Inovasi Sosial dan Lingkungan Hidup
Dalam gerakan ini, Kanaya mengedukasi anak-anak di komunitas marjinal tentang hak asasi manusia dan mengasah pemikiran kritis isu kesenjangan.Â
Penulis:
Seno Tri Sulistiyono
Editor:
Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Generasi muda didorong melakukan inovasi sosial dan lingkungan hidup yang bermanfaat bagi masyarakat.
Hal ini dilakukan melalui Ashoka Young Changemaker 2025, yang mana ada 19 anak muda berusia 12-20 tahun dari pelbagai kota di Indonesia mempresentasikan inisiatif dan gerakan perubahan dalam menjawab isu sosial serta lingkungan hidup.
Baca juga: Permasalahan Sampah dan Iklim Jadi Tantangan Upaya Keberlanjutan Lingkungan di Indonesia
Misalnya saja Kanaya M. (19), remaja asal Muara Bungo, Jambi, mempresentasikan gerakan perubahan Edukasi Berjalan.Â
Dalam gerakan ini, Kanaya mengedukasi anak-anak di komunitas marjinal tentang hak asasi manusia dan mengasah pemikiran kritis isu kesenjangan.Â
Ada juga Rana A. (16), asal Bandung, Jawa Barat, yang membangun gerakan Jabar Tapa untuk generasi remaja tanggap bencana, terutama gempa bumi dan longsor, melalui edukasi dan advokasi.Â
Untuk finalis termuda, hadir Hanna A. (12) dari Jakarta. Dalam presentasinya, Hana menjelaskan tentang gerakan perubahan Jadikan Buku Teman Baikmu.Â
Di gerakan tersebut, Hana membuat cara seru untuk mengajak anak-anak agar gemar membaca melalui aktivitas berburu harta karun dan sahabat pena.Â
Di sisi lain, datang finalis dari Surabaya, Jawa Timur, Febriand V. (20) dengan gerakan Black Screen.Â
Dalam gerakan ini, Febriand menggagas sebuah wadah bagi remaja dengan disabilitas untuk membuat film dan mengangkat isu yang mereka alami.Â
Baca juga: Kementerian Lingkungan Hidup Ingatkan Bahaya Senyawa Polychlorinated Biphenyls
Selain keempat orang muda tersebut, berikut finalis Ashoka Young Changemakers dan inisiatif lainnya:Â
1. Andhika S. (15/Generasi Inspiratif Muda/Jambi)Â
2. Anisa M. (20/Inovasi Kata Karsa/Kubu Raya, Kalimantan Barat)Â
3. Avhinza P. (17/Sekolah Damai/Bandar Lampung, Lampung)Â
4. Chelsea G. (19/Eco Oil/Surabaya, Jawa Timur)Â
Kunjungi Taman Kehati dan Area Konservasi di Klaten-Boyolali, Menteri LH Dorong Skema PJL |
![]() |
---|
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Keluarkan Aturan Pembayaran Jasa Lingkungan |
![]() |
---|
Kementerian Lingkungan Hidup Ingatkan Bahaya Senyawa Polychlorinated Biphenyls |
![]() |
---|
Generasi Muda FKPPI Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi di Tengah Transformasi Peran TNI |
![]() |
---|
Kemarau Akhir April, Menteri LH Ungkap 15 Provinsi Punya Tren Kejadian Karhutla Berskala Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.