Hasto Kristiyanto dan Kasusnya
Connie Bakrie Akhirnya Serahkan Dokumen & Video Rahasia: Nomor 16 dan 7 Paling Mengerikan
Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie akhirnya menyerahkan dokumen rahasia yang dititipkan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dulu.
Penulis:
Siti Nurjannah Wulandari
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM -Â Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie akhirnya menyerahkan dokumen rahasia yang dititipkan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dulu.
Connie mengaku telah menyimpan dokumen rahasia tersebut sejak lama di Rusia.
Ia menerangkan dokumen rahasia tersebut harus diserahkan kembali pada Hasto Kristiyanto.
"Jadi begini saya terangkan, notaris pertama tentang 32 dokumen, dicap oleh notaris," ucap Connie, dikutip dari Instagram @connierahakundinibakrie pada Rabu (23/4/2025).
"Ini notaris Rusia ya mbak?" jawab Wasekjen DPP PDIP, Aryo Adhi Dharmo yang menerima dokumen tersebut.
"Rusia. Terus notaris kedua dokumen tambahan. Jadi total dokumen di saya itu ada 37," terang Connie.
Connie menyebutkan beberapa poin dokumen yang menurutnya mengerikan bagi Indonesia.
"Yang paling mengerikan menurut saya itu nomor 16, nah itu hubungannya dengan Kapolri," ujar Connie.
"Dan nomor tujuh, bagaimana PDIP mau dibubarkan dan dihancurkan," tambahnya.
"Nah itu saja, kalo saya dititipkan saya deg deg an dengan dokumen-dokumen itu. Yang lain kan tentang korupsi-korupsi," jelas Connie.
Baca juga: Isi Dokumen Skandal Pejabat Negara Dibocorkan, Connie Beri Peringatan: Ibu Iriana Jangan Tenang
Selain dokumen, Connie juga memberikan dokumen berbentuk video yang berada di dalam flashdisk.
"Nah kemudian, selain dokumen itu saya diberikan video. Dan video ini harus saya serahkan ke Mas Adi, soalnya orang nanya 'bentuknya apa' 'bentuknya apa', bentuknya ini, flashdisk."
"Tidak ada saya copy ini semua, saya ada perjanjian dengan Mas Hasto tidak boleh saya edarkan dan lain-lain apalagi meng-copy."
Connie pun mengungkapkan alasan menyerahkan dokumen rahasia tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.