Polisi Gugur Ditembak di Lampung
Lemkapi Sebut Isu Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung Menyakiti Keluarga 3 Polisi Korban Penembakan
Lemkapi menilai penanganan kasus penembakan terhadap tiga anggota Polri di Way Kanan, Lampung masih jalan di tempat.
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan menilai penanganan kasus penembakan terhadap tiga anggota Polri di Way Kanan, Lampung masih jalan di tempat.
Ia pun menilai ironis, di tengah belum tuntasnya kasus yang menewaskan tiga anggota Polri tersebut, muncul isu setoran judi sabung ayam.
Baca juga: Soal Isu Setoran Sabung Ayam, Lemkapi: Harus Dibuktikan Sehingga Tidak Menimbulkan Fitnah
Menurutnya, tudingan tersebut sebagai upaya untuk menggiring opini seolah peristiwa penembakan terhadap anggota Polri ada kaitannya dengan setoran judi sabung ayam.
"Kami melihat ada upaya menggiring opini bahwa penembakan itu terjadi karena ada kaitan dengan setoran judi sabung ayam," kata Edi Hasibuan kepada bet365×ãÇòͶעnews.com di Jakarta, Minggu (23/3/2025).
Dosen Fakultas Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta ini menilai adanya perlakuan tak adil terhadap tiga keluarga korban penembakan di Way Kanan, Lampung.
Alasannya, munculnya isu setoran menjadi fitnah bagi para korban.
Dalam situasi seperti ini, Edi Hasibuan mengharapkan munculnya sikap empati di tengah masyarakat untuk membesarkan hati keluarga korban agar ikhlas atas gugurnya tiga anggota Polri tersebut.
Namun, ia melihat sikap empati itu belum muncul.
"Kami melihat narasi yang muncul masih menyakitkan dengan menyebut penembakan ini ada kaitan dengan setoran judi sabung ayam. Menurut hemat kami ini sangat tidak adil," ujarnya.
Baca juga: Soal Bagi-bagi Uang Judi Sabung Ayam di Lampung, Kapolri Minta Masyarakat Menunggu Hasil Investigasi
Mantan Anggota Kompolnas ini berharap kasus penembakan yang menewaskan tiga anggota Polri saat menjalankan tugas harus segera tuntas.
Menurutnya masyarakat saat ini sedang menunggu hasilnya.
"Kita minta proses siapa saja yang terlibat, baik itu yang menembak korban dan juga yang menyelenggarakan ajang judi sabung ayam," ucapnya.
Menanggapi janji Kapolda Lampung Irjen Helmi Santika yang bakal memproses anak buahnya yang terlibat setoran judi sabung ayam, Edi mengatakan pihaknya sangat mendukung.
"Kalau ada bukti yang cukup, ada aparat menerima setoran judi sabung ayam itu namanya penyimpangan," kata Edi Hasibuan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.