Reshuffle Kabinet Prabowo Gibran
Brian Yuliarto Gantikan Satryo Brodjonegoro Jadi Mendikti Saintek, Diminta Dukung Program Prabowo
Berikut pernyataan Brian Yuliarto usai resmi dilantik Presiden Prabowo sebagai Mendikti Saintek yang baru, menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Guru Besar Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITB, Brian Yuliarto baru saja dilantik menjadi Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek) di Istana Kepresidenan, Jakarta pada hari ini, Rabu (19/2/2025).
Brian dilantik menjadi Mendikti Saintek untuk menggantikan posisi Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Diketahui, pelantikan Brian dilakukan berdasarkan Keppres Nomor 27 P tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan kabinet merah putih periode tahun 2024-2029.
Keppres ditetapkan 18 Februari 2025 oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Usai pembacaan Keppres, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan yang dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara.
鈥淏ahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara."
"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,鈥 bunyi sumpah jabatan tersebut.
Setelah resmi dilantik menjadi Mendikti Saintek, Brian pun mengungkapkan harapan Presiden Prabowo kepadanya.
Brian menyebut, Presiden Prabowo ingin dirinya segera bekerja, terutama dalam melakukan langkah-langkah untuk mendukung program Presiden Prabowo.
"Intinya diminta segera bekerja, melakukan langkah-langkah yang perlu untuk mendukung program-program dari Pak Presiden," kata Brian dalam konferensi persnya hari ini, dilansir tayangan kanal resmi YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (19/2/2025).
Baca juga: Prabowo Resmi Copot Satryo Soemantri dan Lantik Brian Yuliarto Sebagai Mendikti Saintek
Kontroversi Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro
Sebelum isu reshuffle kabinet terhadap Satryo Brodjonegoro mengemuka, menteri dari kalangan akademisi ini pernah dirundung dua masalah yang sempat mengemuka di publik.
Padahal baru sekitar tiga bulan dia menjabat sebagai menteri.
Prof Satryo dilantik pada 21 Oktober 2024 silam untuk memimpin kementerian baru yang merupakan pecahan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Selama mengemban jabatan seumur jagung ini, Mendikti Saintek Satryo tercatat dua kali didemo bahkan salah satunya didemo oleh pegawainya sendiri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.