bet365×ãÇòͶע

Kamis, 8 Mei 2025

Lebaran 2024

Muhammadiyah Lebaran Tanggal 10 April 2024, Pemerintah Tunggu Hasil Sidang Isbat

Warga Muhammadiyah akan merayakan Lebaran pada Rabu, 10 April 2024. Sementara pemerintah masih harus menunggu sidang isbat 1 Syawal 1445 H.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Febri Prasetyo
freepik.com
Warga Muhammadiyah akan merayakan Lebaran pada Rabu, 10 April 2024. Sementara pemerintah masih harus menunggu sidang isbat 1 Syawal 1445 H yang digelar pada Selasa, 9 April 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1445 sebagai Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Artinya, warga Muhammadiyah akan merayakan Lebaran pada Rabu, 10 April 2024 atau kurang 8 hari lagi.

Keputusan jadwal Lebaran 2024 dari Muhammadiyah tertuang dalam Hasil Hisab Awal Ramadan, 1 Syawal, dan 10 Zulhijah 1445 H.

Penjelasannya, ijtimak jelang Syawal 1445 H belum terjadi pada Senin, 8 April 2024.

Ijtimak jelang Syawal 1445 H akan terjadi pada Selasa, 30 Ramadan 1445 H atau bertepatan dengan Selasa, 9 April 2024 pukul 01.23.10 WIB.

Sehingga 1 Syawal 1445 H di wilayah Indonesia jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Pada Selasa, 9 April 2024 malam, warga Muhammadiyah akan melaksanakan takbiran dan keesokan harinya, Rabu, 10 April 2024 pagi hari, salat Id digelar.

Sementara itu, pemerintah dalam hal Kementerian Agama (Kemenag) masih harus menunggu sidang isbat (penetapan) 1 Syawal 1445 H.

Wakil Menteri Agama (Wamenag), Saiful Rahmat Dasuki mengatakan, sidang Idul Fitri akan digelar pada Selasa, 9 April 2024.

"Sidang isbat kami laksanakan pada 9 April 2024," kata Saiful Rahmat Dasuki dikutip dari bet365×ãÇòͶעdepok.com.

Baca juga: 1 Syawal 2024 Jatuh pada Tanggal Berapa? Ini Jadwal Lebaran Versi Pemerintah, Muhammadiyah, NU

Saiful Rahmat Dasuki mengatakan, posisi ketinggian hilal pada saat itu berkisar antara 4 derajat 52,7 menit sampai dengan 7 derajat 37,8 menit.

Sementara elongasi berkisar antara 8 menit, 23,08 derajat, 23,68 menit sampai dengan 10 derajat 12,94 menit.

"Berdasarkan kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), telah disepakati kondisi seperti itu memenuhi kriteria visibilitas hilal yaitu setinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6 koma derajat," kata dia.

Selain mempertimbangkan posisi hilal berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi), Kemenag juga akan menggelar pemantauan hilal (rukyatulhilal) awal Syawal 1445 H.

Halaman
123
Sumber:
Berita Rekomendasi
  • Berita Terkini

    © 2025 bet365×ãÇòͶע, a subsidiary of . All Right Reserved
    bet365×ãÇòͶע Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan