bet365×ãÇòͶע

Laporan Wartawan bet365×ãÇòͶעnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Enam keluarga dari para anggota kepolisian yang gugur dalam peristiwa di sekitar Mako Brimob, mendapatkan satu unit rumah masing-masing.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memberikan bantuan itu secara langsung kepada para perwakilan keluarga.

Baca:

"Kita juga memikirkan anggota yang gugur, selain kenaikan pangkat luar biasa, kita juga memikirkan keluarga korban yang ditinggalkan. Di antaranya kita berikan perumahan," ujar Tito di Rupatama Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (18/5/2018).

Ia menjelaskan jika masing-masing keluarga para anggota yang gugur akan menerima satu unit rumah.

Namun, ia menegaskan jika bantuan berupa rumah ini bukan berasal dari dana Polri.

Bantuan ini, kata dia, datang dari para donatur yang bersimpati pada keluarga para almarhum.

"Ini dari donatur yang peduli dan simpati kepada anggota Polri yang gugur. Tapi saya tidak ingin sebutkan. Banyak sekali yang ingin bantu, tapi tidak mau disebutkan namanya karena untuk keamanan mereka," jelas dia.

Para anggota polisi yang gugur ini sebelumnya juga telah mendapat kenaikan pangkat luar biasa.

 Diketahui, lima polisi tewas dianiaya oleh napiter dalam peristiwa kerusuhan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, dan seorang anggota lagi tewas dalam penikaman di daerah Mako Brimob pula sehari berselang pasca kerusuhan berakhir.

Baca:

Sebelumnya, 5 polisi tewas dalam peristiwa kerusuhan dan penyanderaan di rutan negara cabang Salemba di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada Rabu (9/5).

Sedangkan satu lagi tewas dalam penyerangan terduga teroris di Mako Brimob pada Kamis (10/5).

Berikut ini nama-nama anggota polisi yang tewas:

- Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto
- Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi
- Brigadir Luar Biasa Anumerta Fandy Setyo Nugroho
- Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli
- Briptu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamungkas
- Aipda Luar Biasa Anumerta Marhum Frenje