Polisi Tewas di Rumah Pengusaha
Brigadir Ridhal Jadi Pengawal Pengusaha Sejak 2021 Tanpa Izin, Kompolnas: Pimpinan Harusnya Mencari
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti mengatakan semestinya pimpinan Brigadir Ridhal mengetahui anggotanya jadi pengawal pengusaha tanpa izin
Penulis:
Abdi Ryanda Shakti
Editor:
Erik S
Laporan Wartawan bet365×ãÇòͶעnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kompolnas mempertanyakan soal prosedur Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT yang mengawal pengusaha di Jakarta sejak 2021 yang disebut tanpa izin.
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti mengatakan semestinya pimpinan Brigadir Ridhal mengetahui hal tersebut dan tidak bisa disebut tanpa izin.
"Seharusnya sebagai pimpinan yang baik, pimpinan mencari dong, anggotanya ke mana? Masa 2 tahun dibiarkan? Digaji pula," kata Poengky saat dihubungi bet365×ãÇòͶעnews.com, Selasa (30/4/2024).
Baca juga: Barang Bukti Kasus Kematian Brigadir Ridhal, Senpi hingga Tisu Magic Ditemukan di Mobil Alphard
"Pimpinan harus tahu! Justru pimpinannya harus diperiksa kalau sampai tidak tahu," sambungnya.
Poengky mengatakan pimpinan Brigadir Ridhal harus bertanggung jawab atas hal tersebut.
"Pimpinan harus diperiksa atas dasar tidak melakukan kewajiban melakukan Pengawasan Melekat terhadap anggotanya," tuturnya.
Saat ini, lanjut Poengky, Kompolnas juga sudah bersurat ke Polda Sulawesi Utara (Sulut) agar memberikan klarifikasinya atas insiden ini.
"Kompolnas mengirimkan surat klarifikasi ke Polda Sulut karena kami melihat ada kesimpang siuran antara keterangan istri (korban) dengan keterangan kepolisian," jelasnya.
Tewas dengan luka tembak
Sebelumnya, seorang personel polisi anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara ditemukan tewas dengan luka tembak di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (25/4/2024).
Baca juga: Kompolnas Nilai Langkah Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT Tepat: Tak Ditemukan Tindak Pidana
Saat ditemukan, posisi korban berada di kursi supir sebelah kanan mobil Toyota Alphard B 1544 QH yang diduga milik kerabatnya.
Posisinya badannya terjatuh ke arah sebelah kiri, dan masih terpasang sabuk pengaman.
"Mobil milik kerabat yang bersangkutan yang tinggal di alamat TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal saat dikonfirmasi, Jum'at (26/4/2024).
Polisi Tewas di Rumah Pengusaha
Reza Indragiri Dukung Kapolri agar Bentuk Tim Khusus untuk Usut Kasus Tewasnya Brigadir RAT |
---|
Teka-teki Brigadir RAT jadi Pengawal Pengusaha di Jakarta, Polda Sulut Rahasiakan Pemeriksaan Atasan |
---|
Polda Sulut Masih Rahasiakan Hasil Pemeriksaan Propam Terhadap Pimpinan Brigadir Ridhal Ali |
---|
Jadi Sorotan di Kasus Brigadir RAT, Kombes Julianto Lebih Kaya dari Kapolda Sulut dan Kabareskrim |
---|
Ahli Forensik Sebut Ada Kemungkinan Kecelakaan dalam Kasus Tewasnya Brigadir Ridhal, Saran Autopsi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.