Konflik India dan Pakistan
Eks Pejabat Pakistan Tuduh India Lakukan Operasi Bendera Palsu di Pahalgam: Ingin Ganggu Stabilitas
Hingga kini masih terus saling tembak, Pakistan menuduh India bahwa telah melakukan operasi bendera palsu di Pahalgam.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Mantan asisten khusus mantan Perdana Menteri Imran Khan, Raoof Hasan, menuduh India melakukan operasi bendera palsu di Pahalgam, India.
Pahalgam merupakan tempat terjadinya serangan teror yang menewaskan 26 warga sipil pada 22 April 2025 lalu.
Raoof Hasan mengatakan, operasi itu ditujukan untuk mengganggu stabilitas Pakistan.
"Mereka ingin melakukan ini. Mereka ingin mengacaukan Pakistan."
"Mereka ingin menuduh Pakistan melakukan hal-hal yang bukan tanggung jawab kami," ujarnya, Kamis (8/5/2025), dilansir Al Arabiya.
Klaim India
Sementara itu, India menyalahkan Pakistan atas serangan tersebut.
India kemudian melancarkan serangan rudal pada Rabu (7/5/2025), terhadap apa yang disebutnya 鈥渋nfrastruktur teroris鈥 di Pakistan dan Kashmir yang dikelola Pakistan.
Namun, Raoof Hasan menyebut serangan itu 鈥渟ama sekali tidak beralasan.鈥
Dia dengan tegas membantah klaim apa pun mengenai keterlibatan Pakistan dalam serangan di Pahalgam.
Mantan pejabat Pakistan itu mengatakan, India seharusnya setuju untuk melakukan penyelidikan yang transparan sebelum melakukan tindakan balasan.
Baca juga: Konflik India-Pakistan Bawa Berkah Bagi Produsen Alat Tempur China, Mayoritas Saham Melonjak Tajam
鈥淜etika (serangan) Pahalgam terjadi, ada dua hal yang seharusnya didengarkan India."
"Pertama, kami menginginkan beberapa bukti kredibel yang dapat mereka berikan kepada kami atau kepada masyarakat internasional mengenai keterlibatan Pakistan."
"Atau mereka dapat bergabung dalam penyelidikan independen dan transparan atas insiden tersebut,鈥 paparnya.
Hasan juga mengatakan, India menolak memberikan bukti kredibel apa pun saat menuduh Pakistan terlibat dalam insiden tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.