Paus Fransiskus Wafat
Wasiat Paus Fransiskus: Minta Dimakamkan di Santa Maria Maggiore Pakai Peti Kayu Sederhana
Paus Fransiskus akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore yang ada di seberang Sungai Tiber, Roma pakai peti jenazah yang terbuat dari kayu
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus meninggal dunia dalam usia 88 tahun, Senin (21/4/2025).
Kematian Paus Fransiskus diumumkan oleh Kardinal Kevin Farrell, Kamerlengo Vatikan, pemegang wewenang administratif Vatikan saat Takhta Suci kosong.
Uskup Roma Fransiskus dilaporkan meninggal dunia pada pukul 07.35 pagi ini di kediamannya, Casa Santa Marta, Vatikan.
Paus Fransiskus berpulang setelah menderita pneumonia bilateral atau infeksi paru-paru serius di kedua paru-parunya hingga harus dirawat dirumah sakit selama beberapa pekan.
"Pada pukul 7.35 pagi ini (waktu setempat), Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya," ujar Kardinal Farrell.
"Dengan rasa syukur yang tak terhingga atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami mempercayakan jiwa Paus Fransiskus kepada cinta kasih belas kasihan tak terbatas dari Allah Tritunggal," tambah Kardinal Farrell.
Dimakamkan di Santa Maria Maggiore
Mengutip laporan resmi Vatikan yang dikutip dari CNN International, Paus Fransiskus akan menjadi paus pertama dalam lebih dari satu abad yang dimakamkan di luar Vatikan.
Ini lantaran dalam wasiat terakhirnya pada Desember 2023 lalu, Paus Fransiskus mengungkapkan rencananya untuk mendobrak tradisi dan dimakamkan di luar Vatikan.
Paus Fransiskus memilih tempat peristirahatan terakhirnya di Basilika Santa Maria Maggiore yang ada di seberang Sungai Tiber, Roma.
Hal tersebut berbanding jauh dengan pendahulunya yang biasa dimakamkan di ruang bawah tanah Basilika Santo Petrus.
Baca juga: Sampaikan Duka Cita Wafatnya Paus Fransiskus, Menko PMK: Pemimpin Sederhana, Penuh Welas Asih
Pada saat itu, Paus Fransiskus beralasan dirinya merasakan "hubungan yang sangat kuat" dengan basilika tersebut.
Paus Fransiskus semasa hidup biasa mengunjungi basilika itu pada Minggu pagi untuk menghormati Perawan Maria.
Dia juga disebut secara tradisional pergi berdoa di Basilika Santa Maria Maggiore sebelum dan sesudah setiap perjalanan luar negerinya.
Kendati tujuh Paus lainnya juga dimakamkan di Santa Maria Maggiore, tapi pemakaman Paus Fransiskus akan menjadi yang pertama sejak Leo XIII, yang meninggal dunia tahun 1903 silam, yang tidak dimakamkan di Basilika Santo Petrus.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.