Trump Terapkan Tarif Timbal Balik
Elon Musk Ngambek, Blak-Blakan Kritik Tarif Impor yang Diterapkan Presiden Trump
Elon Musk blak-blakan mengkritik Presiden Donald Trump yang telah memberlakukan tarif impor ke beberapa negara, tarif impor disebut bawa dampak buruk
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM 鈥 Elon Musk, miliarder kondang asal AS yang kini menjabat sebagai Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) melontarkan kritikan pedas ke Presiden Donald Trump pasca memberlakukan tarif impor ke beberapa negara.
Dalam media sosial X, Musk secara blak-blakan menolak kebijakan tersebut.
Ia menuding kebijakan baru yang diterapkan Trump hanya membawa dampak buruk bagi sejumlah industri, termasuk bisnis otomotif miliknya yakni Tesla.
Ini lantaran banyak komponen Tesla yang harus diimpor dari China, sebagaimana dikutip dari BBC International.
Tesla yang mengandalkan beberapa komponen dari luar negeri bisa merasakan dampaknya, karena harga bahan baku dan suku cadang menjadi lebih mahal.
Pada gilirannya kebijakan ini meningkatkan biaya produksi. Dengan adanya tarif tinggi, Tesla dan produsen mobil lainnya mungkin kesulitan bersaing di pasar internasional.
Membatasi ekspansi mereka ke pasar luar negeri, di mana mereka bergantung pada tarif yang lebih rendah untuk tetap kompetitif dalam harga.
Tak hanya itu, tarif tinggi yang diberlakukan oleh Trump juga menciptakan ketidakpastian ekonomi yang berdampak pada keputusan investasi jangka panjang.
Alasan ini yang membuat Elon Musk murka, hingga sepanjang akhir pekan lalu Musk mendorong kebijakan 'zero-tariff'.
"Saya berharap akan ada kesepakatan bahwa baik Eropa maupun Amerika Serikat harus bergerak secara ideal, menurut pandangan saya, menuju situasi tanpa tarif, yang secara efektif menciptakan zona perdagangan bebas antara Eropa dan Amerika Utara," kata Musk.
"Itulah yang saya harapkan terjadi. Selain itu, kebebasan yang lebih besar bagi orang untuk berpindah antara Eropa dan Amerika Utara jika mereka ingin bekerja di Eropa, jika mereka ingin bekerja di Amerika, menurut saya mereka seharusnya diizinkan melakukannya. Jadi, itu tentu saja merupakan saran saya kepada presiden," tambahnya.
Baca juga: Tarif Impor Donald Trump: Ancaman bagi Industri Otomotif
Postingan tersebut adalah yang terbaru dalam serangkaian komentar anti-tarif dari Musk.
Dia berpendapat, Amerika seharusnya membangun sistem 鈥渢arif nol鈥 dengan Eropa.
Lebih lanjut, selain mencuitkan kalimat kritikan, Musk juga membagikan klip video sindiran sarkas atas kebijakan Trump.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.