Pemprov Kalsel Dorong Kegiatan Budaya Banjar Selalu Ditampilkan di Anjungan Daerah Kalsel TMII
Augerah Anjungan TMII sebagai bentuk apresiasi atas peran besar setiap anjungan daerah dalam menampilkan wajah budaya Nusantara kepada dunia.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mendorong kegiatan budaya Banjar untuk selalu ditampilkan di Anjungan Daerah Kalsel Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.
Hal ini digaungkan saat Anjungan Daerah Kalimantan Selatan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dinobatkan menjadi yang terbaik se-Indonesia.
Penghargaan terbaik se-Indonesia ini diserahkan langsung Menteri Kebudayaan, Fadli Zon berupa Penghargaan Pradana Nitya Budaya TMII Award untuk Anjungan Terbaik 1 kepada Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman dalam rangka perayaan HUT ke-50 TMII, akhir pekan kemarin.
Baca juga: Kementerian Kebudayaan dan Kementerian Hukum Kerja Sama Lindungi Kekayaan Intelektual Objek Budaya
Hadir pada TMII Award 2025, Wakil Gubernur Kalsel Hasnuryadi berpakaian dengan busana adat Banjar motif berwarna kuning didampingi istri Ellyana Trisya yang juga menggunakan busana adat Banjar.
Sebelum diumumkan, Hasnuryadi pun berjajar dengan sejumlah kepala daerah yang masuk nominasi tersebut.
Dalam potret daerah di Kalimantan Selatan bahwa dijelaskan tentang nuansa suku Banjar tergambar dari Rumah Adat Bumbungan Tinggi yang ada di Bumi Lambung Mangkurat.
Terdapat sejumlah suku, yaitu suku Banjar dari pesisir dan suku Dayak dari pedalaman.
Pemprov Kalsel menerima Piala Emas bergilir, piagam dan uang pembinaan senilai Rp100 juta dari Kementerian Kebudayaan RI.
"Alhamdulillah, kami menerima penghargaan dari Kementerian Kebudayaan RI oleh Bapak Fadli Zon. Mengenai penghargaan anjungan terbaik 1 untuk Kalimantan Selatan di momen HUT ke-50 TMII dalam Pesta Rakyat Nusantara ini," kata Hasnuryadi dikutip Selasa (22/4/2025).
Keberhasilan Anjungan Daerah Kalsel menjadi Ìýyang terbaik tak lepas dari peran dan dukungan penuh Gubernur H. Muhidin yang berkomitmen terus memajukan keberadaan anjungan Kalsel di TMII.Ìý
Disebutkan Wagub, Gubernur H. Muhidin pun terus mendorong berbagai kegiatan budaya Banjar untuk selalu ditampilkan di Anjungan Daerah Kalsel di TMII.
Dengan adanya penghargaan ini, Hasnuryadi pun mengharapkan kemajuan Banua semakin harum di kancah Nasional dan membawa kebaikan untuk di daerah ke depannya.
Diketahui, Augerah Anjungan TMII sebagai bentuk apresiasi atas peran besar setiap anjungan daerah dalam menampilkan wajah budaya Nusantara kepada dunia.
Pradana Nitya Budaya TMII Award merupakan penghargaan tang pertama kali diberikan pemerintah terhadap anjungan daerah di TMII sebagai bentuk apresiasi atas komitmennya dalam pelestarian budaya secara berkelanjutan di anjungan daerah.
Diraih penghargaan ini oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersaing dalam 16 nominasi anjungan daerah yang masuk tahap 2 penilaian di antaranya yaitu Bengkulu, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Bangka Belitung, Papua, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, D.I Yogyakarta dan DKI Jakarta.
Dalam rangka hari jadinya, TMII menggelar Pesta Rakyat Nusantara mulai tanggal 18 hingga 27 April 2025.
Ìý
InJourney Targetkan 200 Ribu Orang Saksikan Pagelaran Pesta Rakyat Nusantara di TMII |
![]() |
---|
Wafatnya Titiek Puspa, Fadli Zon Kenang Sosok Legenda Musik yang Menginspirasi |
![]() |
---|
Sosok Titiek Puspa,ÌýAwali Karier dari Kontes Bintang Radio hingga Luncurkan 13 Album Solo |
![]() |
---|
Kasus Pembunuhan Juwita Dianggap Janggal, PWI Kalsel Menduga Jumran Dibantu Pelaku Lain |
![]() |
---|
Ragu Jumran Beraksi Sendiri, PWI Kalsel: Banyak Kejanggalan, Tak Mungkin Dilakukan 1 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.