bet365����Ͷע

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI), Arief Hidayat menyambut positif seluruh pertemuan antar tokoh bangsa.��

Apalagi, hal itu dilakukan membicarakan masa depan bangsa dan bergotong royong menghadapi tandangan dunia ke depan.

Baca juga: Prabowo Terima Kaligrafi Islami dari PCINU Turki dalam Kunjungan Resmi ke Ankara

Hal itu disampaikan Arief saat diminta tanggapannya soal pertemuan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto, beberapa waktu lalu.

“Saya kira itu pertemuan yang sangat positif yang bisa dilakukan oleh para pemimpin bangsa,” kata Arief Hidayat di sela-sela acara halalbihalal di Kantor DPP GMNI, Cikini, Jakarta Pusat pada Sabtu (12/4/2025).

Arief pun menyinggung soal kultur politik di masyarakat Indonesia yang Paternalistik.��

Dimana, pertemuan Megawati dengan Prabowo ini bisa menjadi contoh membawa kesejukan dalam berpolitik dan sikap saling menghormati satu sama lainnya.

“Kalau elite politiknya memberi contoh yang baik, kegotong royongan, kekompakan, tidak saling bersengketa, tidak berkonflik, Itu ke bawah juga akan menentramkan dan mendinginkan suasana, sebetulnya tidak berkonflik,” ujarnya.

Baca juga: Pengamat Politik Hendri Satrio Yakin Ada Deal Politik di Balik Pertemuan Prabowo dan Megawati

Dia pun menarih harapan apa yang dilakukan Megawati dan Prabowo ini bisa diikuti oleh tokoh politik lainnya, dikemudian hari.

Apalagi, bisa membangun kerja sama dan bergotongroyong dalam membangun bangsa.

“Saya berharap banyak dengan pertemuan itu maka Indonesia akan lebih baik untuk masa-masa yang akan datang. Karena tidak bisa sendiri-sendiri kita bekerja,” jelasnya.

��

��

��