Tujuh PTKIN dengan Ranking Tertinggi Versi EduRank 2024, Simak Ini Daftarnya
Berikut tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang masuk 100 besar di Indonesia Versi EduRank 2024, termasuk UIN Sumatera Utara.
Penulis:
Lanny Latifah
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Lembaga pemeringkat perguruan tinggi dunia, EduRank telah merilis ranking universitas terbaik di dunia, termasuk Indonesia untuk tahun 2024.
Terdapat tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang masuk 100 besar di Indonesia, semuanya Universitas Islam Negeri (UIN).
Adapun daftar tujuh PTKIN tersebut adalah:
- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (30 di Indonesia);
- UIN Sunan Kalijaga (32 di Indonesia);
- UIN Sunan Gunung Djati (35 di Indonesia);
- UIN Maulana Malik Ibrahim (48 di Indonesia);
- UIN Sultan Syarif Kasim (66 di Indonesia);
- UIN Sumatera Utara (71 di Indonesia); dan
- UIN sunan Ampel (100 di Indonesia).
Perlu diketahui, rilis EduRank dilakukan berdasarkan hasil penelitian para dosen dan mahasiswa di Universitas tersebut, keunggulan-keunggulan non-akademik, serta pengaruh alumni.
Baca juga: Pendaftaran SPAN-PTKIN 2025 Diundur, Simak Jadwal Terbarunya
Pemeringkatan ditentukan dengan menganalisis 1,71 juta kutipan yang diterima dari 996 ribu publikasi akademik yang dibuat oleh 562 universitas di Indonesia, popularitas 700 alumni yang diakui, dan database referensi terbesar yang tersedia.
Dalam konteks Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), ternyata dari 58 PTKIN yang ada di Indonesia, baru 7 PTKIN atau lebih kurang 4 persen yang dapat bertengger dalam jajaran 100 Universitas Terbaik versi EduRank.
Melansir laman kemenag.go.id, Rektor UIN Sumatera Utara Medan, Nurhayati bersyukur kampusnya masuk 100 besar PTKIN terbaik di Indonesia.
Ia berterima kasih kepada seluruh civitas akademika yang telah bekerja keras untuk kebaikan lembaga atau kampus.
"Insya Allah tak lama lagi ada dua sampai tiga Prodi akan kembali Unggul ditopang dengan banyaknya penghargaan yang diterima UIN-SU baik dari hasil pemeringkatan ataupun dari berbagai penghargaan. Saya bangga dengan civitas academica, berbagai penghargaan diraih, itu sesungguhnya adalah buat kita semua warga UIN-SU Medan," kata Nurhayati di Medan, Sabtu (25/1/2025).
"Versi EduRank kali ini, posisi UIN-SU berada di peringkat 6 dari 7 PTKIN yang masuk dalam 100 daftar Universitas terbaik di Indonesia. Ini merupakan prestasi besar yang patut kita syukuri. Mudah-mudahan di masa datang, posisi UIN-SU semakin baik di berbagai Lembaga pemeringkatan dan harus diikuti pula dengan kerja keras," tambahnya.
Nurhayati berharap, prestasi ini dapat dijadikan motivasi bagi semua civitas akademika untuk terus meningkatkan kualitas kinerja, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.
Baca juga: Daftar 59 Pilihan Kampus yang Buka Pendaftaran SPAN-PTKIN 2025, Ini Jadwalnya
Lebih lanjut, Nurhayati meyakini dengan kerja sama yang baik dan kuat, mimpi besar UIN-SU Medan ke depan akan terwujud.
"Kendati kita mensyukuri prestasi ini, bukan berarti kita berhenti berkarya dan berpuas diri. Kedepannya, perlu kerja keras yang akan dilakukan untuk membuat terobosan-terobosan baru demi meningkatkan kualitas kampus di Tingkat nasional dan dunia," tegas Nurhayati.
Wakil Rektor Bidang Akademik UINSU, Azhari Akmal Tarigan menyampaikan bahwa prestasi ini merupakan bukti nyata kerjasama civitas academica UIN-SU juga para alumni dalam membesarkan kampus sesuai dengan bidang pengabdiannya masing-masing.
Secara internal, UIN-SU terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat bukan saja dalam bentuk hilirisasi hasil-hasil PKM seperti publikasi, tetapi yang lebih penting dari itu adalah kemanfaatan yang diterima masyarakat dari riset-riset kampus.
"Riset bukan sekedar riset, tetapi riset yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas kehidupan umat dan bangsa yang lebih baik. Sesuai amanah Rektor, kita akan berupaya untuk terus memperbaiki posisi UINSU dalam pemeringkatan dunia dengan segala variasi dan jenisnya," jelas Wakil Rektor.
(bet365×ãÇòͶעnews.com/Latifah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.