Buya Syafii: Indonesia Defisit Negarawan
Keadaan semakin memburuk lantaran di negeri ini juga banyak dihuni oleh para politikus.
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PP Muhammadiyah 2000-2005, Guru Besar Ahmad Syafii Maarif, mengatakan persoalan korupsi yang tumbuh subur di Indonesia karena negara ini sedang defisit negarawan.
Keadaan semakin memburuk lantaran di negeri ini juga banyak dihuni oleh para politikus.
"Saya rasa persoalan kita kalau saya boleh bilang serba defisit negarawan, defisit hati nurani, defisit kepekaan, dan di samping itu juga berjibun politisi," kata pria yang akrab disapa Buya itu di Gedung Pusat Perfilman Nasional, Jakarta, Kamis (18/2/2016).
Menurut Buya, itu ditandai banyaknya unsur politikus yang ditangkap KPK karena kasus korupsi.
Lucunya, kata Buya, para politikus tersebut tidak malu membagi-bagikan hartanya.
Sebut saja untuk menyumbang rumah ibadah atau ibadah ke tanah suci.
"Orang pandai sekali bersandiwara, berpura-pura. Koruptor itu saya rasa berkali-kali naik haji," kata dia.